Alfamart Jor-joran Kembangkan Teknologi Lewat Ekosistem Wizphone

Penandatanganan MoU Ekosistem Wizphone.
Sumber :
  • Dok. VIVA/ Misrohatun

VIVA – Salah satu industri ritel terbesar di Tanah Air, Alfamart, sedang siap-siap melaksanakan revolusi industri 4.0. Saat ini mereka telah tergabung bersama Ekosistem Wizphone, yang mana akan menggebrak metode baru mereka.

Direktur Pemasaran Alfamart, Ryan Alfons Kaloh, mengatakan bahwasanya ekosistem ini merupakan gabungan dari perangkat atau device, fintech, dan wadah transaksi digital. Semuanya bersinergi agar sistem berjalan dan diterima publik.

"Kita sekarang harus mengikuti tren. Karena, kalau tidak kita akan ditinggal konsumen. Jaringan kita cukup luas dan itulah big data yang kita miliki. Siapa yang menguasai data, maka menguasai pasar," kata Alfons di Tangerang, Banten, Selasa, 11 Desember 2018.

Ia mengaku akan mengerahkan kekuatan informasi teknologi (IT) untuk membaca perilaku konsumen. Mereka akan menghadirkan promo yang berbeda, tergantung karakteristik belanja konsumen.

"Kita akan mempelajari kapan waktu mereka belanja, awal atau akhir bulan. Lalu, kita intip mereka belanja apa, habis berapa. Kita akan memahami pola belanjanya," ujarnya.

Cara tersebut dianggap menjadi ajang promosi yang tepat untuk konsumen, sehingga tidak salah sasaran. Sekali lagi, Alfons menegaskan bahwa saat ini semua sudah mengarah ke teknologi, lantaran dirinya ingin pelaku industri ritel berhenti mendikotomi sebagai toko online maupun offline.

"Walau juga menjalankan offline store, tapi kita harus berpikir ke depan. Jangan saling menyalahkan. Banyak toko-toko yang terjebak dan malah menentang sistem online," kata dia.

Alfons mengajak semua ritel untuk saling bersinergi dalam memanfaatkan teknologi. Bahkan, saat ini Alfamart tidak lagi menutup diri, mereka telah menjalin kerja sama dengan aplikasi uang digital milik Gojek, Gopay.