Google Akan Bikin 'Underwater Street View' Raja Ampat
- Dok. Adira Faces Of Indonesia
VIVA.co.id - Bos Google sekaligus salah satu orang terkaya di dunia, Sergey Brin berkunjung ke Indonesia. Ia berlibur ke Kepulauan Raja Ampat dan singgah di Jakarta untuk membahas kerja sama Google dan Kementerian Pariwisata RI.
Dalam konferensi pers yang digelar sore ini, Sergey bersama Menteri Pariwisata Arief Yahya mengungkapkan, bahwa kerja sama yang dilakukan kedua belah pihak adalah dalam bentuk pembuatan underwater street view di berbagai destinasi wisata Indonesia yang memiliki keindahan bawah laut.
"Saya pikir banyak orang yang belum tahu keindahan Indonesia. Untuk membawa kepedulian secara online tentang keindahan Indonesia, Google akan membuat street view di beberapa tempat di Indonesia yang memiliki keindahan bawah laut," ujar Sergey di Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata RI, Monas, Jakarta Pusat, Senin, 28 Desember 2015.
Ia mengatakan, banyak orang di dunia yang benar-benar tidak tahu mengenai keindahan laut Indonesia dan biota laut di dalamnya. Bahkan, Sergey sendiri mengaku sebelumnya tidak tahu menahu mengenai pesona alam bawah laut Nusantara. Setelah melihat dengan mata kepalanya sendiri di Raja Ampat, ia pun baru menyadarinya. "Underwater street view di Pulau Komodo sudah ada. Sayang sekali untuk Raja Ampat tidak ada," katanya menambahkan.
Menteri Pariwisata menambahkan, saat ini memang tengah dikerjakan underwater street view Pulau Komodo oleh Google. Pihak Kemenpar lantas melakukan kerja sama dengan Google untuk membuat proyek serupa di lima tempat di Indonesia, salah satunya adalah Raja Ampat, tempat Sergey menghabiskan liburan Natal kemarin selama empat setengah hari.
"Merupakan kehormatan besar untuk Indonesia dapat menyambut kedatangan Sergey. Beliau sudah janji akan membuat underwater street view Raja Ampat dan Wakatobi. Sisanya mungkin Derawan, Bunaken," ujar Arief di tempat yang sama.
Sergey juga mengatakan, bahwa sebagai pecinta alam bawah laut, dirinya telah lama menjadi scuba diver dan telah menyelam di banyak tempat. Namun, keindahan bawah laut Raja Ampat benar-benar membuatnya terpikat. Itu lah yang lantas membuatnya berpikir bahwa banyak orang di dunia yang harus melihatnya.
"Dengan underwater street view di tempat-tempat dengan keindahan bawah laut di Indonesia, akan ada lebih banyak wisatawan mancanegara yang datang dan mereka adalah wisatawan yang eco-minded. Itu wisatawan yang dibutuhkan Indonesia," ujarnya.
Saat ditanya kerja sama apa lagi yang dibahas Kemenpar dalam rangka kunjungan bos Google ke Tanah Air. Arief belum mau mengungkapkan lebih jauh. "Untuk langkah pertama underwater street view dulu. Ini saya rayu dulu kebetulan dia lagi jatuh cinta (dengan Raja Ampat)," kata Arief.
(mus)