Timnas Indonesia U-20 Petik Pelajaran Penting dari Sidoarjo

Jumpa Pers Timnas U-20 Usai Lawan India U-20
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fajar (Surabaya)

Sidoarjo, VIVA – Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri mengatakan permainan timnya belum sesuai harapan meskipun menang 4-0 atas India U-20 dalam pertandingan terakhir Mandiri U-20 Challenge Series, di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Kamis, 30 Januari 2025. Indra memegang banyak catatan untuk diperbaiki baik dalam bertahan maupun penyelesaian akhir.

Indra menilai pertahanannya timnya masih mudah ditembus sehingga dalam tiga laga di turnamen ini gawang Indonesia kebobolan tiga gol. Pun dengan penyelesaian akhir di mana banyak peluang gagal menjadi gol.

"Tapi kami banyak dapat manfaat dari turnamen ini yaitu malam ini list kita menentukan 23 pemain terbaik yang akan kita daftarkan tanggal 2 (Februari)," ujar Indra usai pertandingan.

Indra menambahkan bahwa pada turnamen mini juga mencoba tiga formasi yang kemungkinan akan digunakan di Piala Asia U-20 di China nanti. Indra membutuhkan pemain yang tepat agar bisa menjalankan formasi permainan dengan baik. Dan Indra akan bersyukur apabila setiap pemain bisa bermain di banyak posisi dan formasi.

Saat ditanya tentang target PSSI, Indra mengaku beberapa target berhasil dipenuhi sejak ditunjuk sebagai pelatih kelompok umur. Di Piala AFF U-19, Indra sukses mempersembahkan gelar juara setelah mengalahkan Thailand di partai final. Selain itu, Indra mampu meloloskan tim ke Piala Asia U-20.

"Sekarang 16 besar di Asia untuk menentukan 4 besar. Target kan niat. Kita berupaya target maksimal. Yang paling penting mengevaluasi baik berhasil atau gagal. Kita akan evaluasi," kata Indra.

Indra menegaskan target bagi Timnas kelompok umur penting. Namun lebih penting lagi adalah peningkatan kualitas permainan masing-masing pemain sebagai bekal mereka bermain di timnas senior.

Penyerang Timnas U-20 Jens Raven menilai turnamen ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas tim. Secara pribadi, Jens bisa mendapatkan banyak pelajaran. Seperti bisa mencoba pada posisi yang baru.

"Ini bagus untuk mempersiapkan diri menuju Piala Asia," kata Jens.