Respons PSSI Usai Kepala Marselino Ferdinan Ditendang Pemain Myanmar
- VIVA.co.id/M Ali Wafa
VIVA – Timnas Indonesia mengawali perjuangan di Piala AFF dengan kemenangan melawan Myanmar 1-0 di Stadion Thuwunna, 9 Desember 2024 lalu
Dalam laga tersebut, gelandang Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan mendapatkan perlakukan brutal dari pemain Myanmar Hein Phyo Win.
Momen itu terjadi pada menit akhir babak pertama. Saat terkapar usai berduel dengan pemain Myanmar. Hein Phyo Win tiba-tiba menendang bola dengan keras ke kepala Marselino.
Sontak, aksi brutal itu membuat Marselino makin meringis kesakitan di sisi luar dekat gawang Myanmar. Para pemain Timnas Indonesia pun langsung protes kepada Phyo Win dan wasit memberikan kartu kuning.
Terkait hal itu, Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga buka suara. Dia menyesalkan aksi tidak sportif yang dilakukan pemain Myanmar.
"Ini kita sedih gitu, ya. Kok masih ada seperti itu di pertandingan. Main bola itu masa depan pemain, berpikir bahwa mencederai pemain [lawan] itu sama seperti mencederai dia juga, itu kan bisa mematahkan karier orang," kata Arya, dilansir Antara.
"Kami berharap, kita bangun lah suasana pertandingan yang fair play di ASEAN, di Asia Tenggara ini. Jadi kita kecewa dengan permainan kasar yang dibuat oleh teman-teman dari Myanmar," ujar Arya.
Lebih lanjut, Arya mengingatkan kepada para pemain Timnas Indonesia, yang mayoritas pemain U-22, dapat menjaga sikap fair play dan tidak mencederai lawan di Piala AFF 2024.
"Tapi nanti kita jadi tuan rumah jangan begitu lah. Kita tetap baik saja. Kita berpikirnya pemain jangan dicederai gitu, bahaya," kata Arya.
"Itu kan masa depan dia. Ini bukan soal sentimen kebangsaan, enggak, jangan buat seperti itu," pungkas Arya.