Cinta Bikin Irfan Bachdim dan Jennifer Lupakan Perbedaan

VIVA.co.id – Ketika cinta sudah tertambat, tak ada lagi faktor lain yang bisa jadi perintang. Terpaan badai sekalipun tak mampu memadamkan gelora cinta. rfan Bachdim dan sang istri, Jennifer Kurniawan sudah membuktikan itu. Cinta bertaut kuat, mereka pun tutup buku perbedaan.

Hubungan Jennifer dan Irfan memang sempat diusik restu keluarga. Karena berbeda agama, Jennifer dan Irfan kena semprit saat hendak meresmikan hubungan lewat pernikahan. Jennifer sejak lahir Nasrani, Irfan yang kini berkostum Bali United memeluk Islam.

Tanpa restu, Jennifer dan Irfan tetap nekat saling mengikat janji suci. Mereka sepakat menyatu dalam mengayuh biduk rumah tangga setelah berpacaran 1,5 tahun. Prosesi peresmian jalinan cinta mereka berlangsung tertutup pada 8 Juli 2011 di Stuttgart, Jerman.

Karena tanpa restu, prosesi itu sama sekali tak dihadiri keluarga Irfan. Yang datang memberi selamat dan jadi saksi pernikahan dengan Irfan hanya keluarga, kerabat, dan sahabat Jennifer.

Memang, pada akhirnya kebekuan keluarga Irfan mencair. Mereka bersedia menerima kehadiran Jennifer. Bahkan, semua kini kembali kompak, apalagi setelah Jennifer dan Irfan punya dua buah hati. Keduanya adalah Kiyomi Bachdim, (5) dan Kenji Zizou Bachdim, (3).

Keluarga Irfan pun lega karena Jennifer yang berkarier sebagai model papan mampu menunjukkan keibuannya. Di tengah kesibukannya, ia tak lupa berbagi waktu buat mengurus Kiyomi dan Kenji. Ia juga tetap mendukung kiprah Irfan sebagai pesepakbola. Ia kerap hadir di stadion.

"Kini, tak ada lagi perbedaan yang jadi perintang. Saya dan Irfan bersyukur keluarga besar kami akhirnya menyatu. Dan, bagi kami, keluarga tetap prioritas utama. Saya ingin menjadi ibu terbaik buat anak-anak kami,” tutur Jennifer.

Jennifer Kurniawan & Data Diri
Nama lengkap: Jennifer Jasmin Kurniawan
Nama panggilan: Jennifer Bachdim
Kelahiran: Kinettlingen, Jerman, 6 April 1987
Tinggi/berat badan: 165 cm/48 kg
Profesi: Model, blogger
Nama anak: Kiyomi Bachdim, Kenji Zizou Bachdim

Laporan: Bramono