Ronaldo Temui Bocah yang Kehilangan Orangtua karena Bom

Haidar, bocah Lebanon yang kehilangan orangtua karena serangan bom.
Sumber :
  • Twitter
VIVA.co.id
- Penyerang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, kembali menunjukkan sisi humanisnya. Dia dilaporkan akan menemui bocah kecil, yang kehilangan orangtua akibat serangan bom bunuh diri di Beirut, Lebanon, pada 12 November 2015 yang menewaskan lebih dari 40 orang.


Dilansir dari
Sports Mole
, Senin, 23 November, bocah bernama Haidar dan orangtuanya, tinggal di pusat pengungsian Bourj el Barajneh. Ada sekurangnya 28.000 pengungsi di lokasi, di mana pelaku serangan meledakkan bom.




Mengetahui bahwa Haidar merupakan pengagum penyerang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, reporter asal Lebanon, Rana Harbi, kemudian menghubungi Los Blancos. Rana bertanya apakah Ronaldo bersedia menemui Haidar.


Respons klub raksasa Spanyol itu ternyata sangat baik. Manajemen Real Madrid segera mengatakan bahwa pemenang 3 trofi Ballon d'Or itu akan sangat senang bertemu dengan bocah malang, yang kini hidup tanpa orangtua itu.



Serangan di Beirut terjadi pada waktu hampir bersamaan, dengan serangan di Paris yang menewaskan 129 orang. Namun, seperti peristiwa di luar Eropa lain, tidak banyak media internasional yang memberikan perhatian.