32 Tim dari 5 Negara ASEAN Panaskan Transtama-GIC 2 di ATG Sentul

VIVA – Sebanyak 32 tim dari lima negara di ASEAN bakal ambil bagian dalam Turnamen Transtama Garuda International Cup 2 (Transtama-GIC 2).

Ajang ini akan berlangsung di ASIOP Training Ground (ATG), Sentul, pada 30 Juni hingga 3 Juli mendatang. Panitia penyelenggaran Transtama-GIC 2 berharap turnamen ini bisa menjadi program kebanggaan Indonesia.

Garuda International Cup merupakan kelanjutan turnamen yang pernah diselenggarakan di Bandung pada 2015 silam.

Saat itu turnamen hanya diikuti akademi-akademi terbaik dari tiga negara yaitu Indonesia, Malaysia, dan Singapura.

Namun dalam turnamen Transtama-GIC 2 ini dipastikan bakal berlangsung lebih spesial karena akan diikuti lima negara ASEAN yaitu Indonesia, Singapura, Malaysia, Brunei Darussalam, dan Filipina.

Ketua Panitia GIC 2, Runie Virgiani yakin Transtama-Garuda International Cup 2 yang mengusung tagline 'The Season Is Coming, Lets Have Fun' akan menjadi program yang bisa membanggakan Indonesia.

“Kami mau membuktikan bahwa Indonesia juga bisa dan mampu membuat turnamen berskala internasional yang berkualitas seperti yang banyak dilakukan negara-negara lain di luar negeri, seperti Singa Cup, JSSL, ANZA Cup, Gothia Cup, atau Iber Cup,” kata Runie.

“Kami ingin Indonesia itu punya turnamen usia muda yang besar dan menjadi kebanggaan untuk Indonesia di mata dunia tentunya dengan mengangkat ikon kita yaitu Garuda Cup,” ucap Runie. 

Turnamen GIC 2 2022 akan diikuti total 32 tim yang terbagi dari 16 tim di U-12 dan 16 tim di U-17.

Tim-tim yang akan ambil bagian di kategori U-12 antaranya yaitu ASIOP, PSIS Development, Akademi Persib, Elang Mas Sriwijaya, Best FC Malaysia, AUFC Malaysia, dan Next Bali Generation.

Sementara untuk peserta usia 17 tahun di antaranya ASIOP, FABD Brunei, SID FC Kelantan Malaysia, ASIFA, Safin Pati, Sulut United, Woodlands Warriors FC Singapura, Central Visayas Filipina, dan Timnas Pelajar BLISPI. 

“Jadi turnamen ini akan diikuti oleh akademi-akademi yang hampir mewakili beberapa kota-kota besar di Indonesia seperti ada dari Sulut United, PSIS, akademi Persib, ASIFA Malang, dari Safin Pati,” ucap Runie.

“Jadi dari segi kualitas kompetisi sangat bagus karena akan diikuti perwakilan dari berbagai daerah dan tim luar negeri,” jelasnya.

Sementara itu Steering Committee (SC) Transtama-GIC 2, Novema Andryani berharap turnamen GIC 2 bisa membangkitkan kembali energi dan gairah sepak bola Indonesia setelah hampir tiga tahun dilanda pandemi Covid-19.

“ Apalagi, kami juga punya tagline yang menarik di Transtama-GIC 2 ini yaitu ‘The Season Is Coming, Lets Have Fun’. Artinya, ini saatnya kita bangkit. Sepak bola Indonesia harus kembali bergairah dan kita semua siap untuk kembali ke normal,” kata Novema Andryani.

Vema, sapaan akrab Novema, juga yakin turnamen ini akan semakin menarik karena panitia Transtama-GIC 2 akan mengemas turnamen ini dengan memadukan unsur sport dan hiburan.

“Turnamen Transtama-GIC 2 ini semakin menarik karena kami mengemas turnamen ini dengan memadukan unsur sport dan hiburan. Jadi nanti di venue ini akan terdapat banyak games-games yang menarik untuk dimainkan,” ucap Vema.

“Selain itu nanti pengunjung juga akan dihibur dengan penampilan band dan DJ, kemudian juga ada bazar. Serta, saat bersamaan kami juga akan menyelenggarakan dance competition yang diikuti beberapa SMA dari kawasan Jabodetabek,” sambungnya..

Turnamen Transtama-GIC 2 ini tentunya dapat terlaksana berkat dukungan para sponsor, salah satunya Transtama Logistics yang menjadi sponsor utama event ini. 

Board of Directors PT Transtama Logistics, Elen Bundiyanto mengatakan pihaknya mendukung turnamen ini karena menyadari Indonesia memiliki banyak talenta pesepakbola usia muda yang harus terus mendapatkan wadah untuk berkompetisi.

Elen pun berharap lewat turnamen Transtama-GIC 2 dapat meningkatkan pengalaman dan pengetahuan pemain muda Indonesia.
 
“Turnamen sepak bola selalu menarik penonton dari setiap kalangan. Dan kehadiran klub terbaik dari dalam negeri maupun luar negeri akan menambah keseruan turnamen internasional ini. Saya yakin bahwa program ini bisa menjadi program yang dibanggakan masyarakat Indonesia,” kata Elen.

“Terlebih dalam perayaan ulang tahun Transtama Ke-25 tahun ini kami ingin menunjukkan kontribusi kami untuk Indonesia,” kata Elen,” jelasnya.

Menurut Elen, gelaran Transtama-GIC 2 ini menunjukkan optimisme yang baik untuk kemajuan sepak bola Indonesia ke depan.

“Alhamdulillah dengan adanya tim-tim terbaik ASEAN yang akan bertanding di sini pastinya akan sangat menjanjikan turnamen yang seru. Ini menunjukkan optimisme dalam dunia olahraga dan akan berlangsung sangat baik,” kata Elen.

Sementara itu Ketua MPR RI sekaligus Penasihat event Transtama-Garuda International Cup 2, Bambang Soesatyo mengaku mendukung penuh turnamen ini. Ia berharap turnamen Transtama-GIC 2 dapat melahirkan banyak pesepak bola hebat untuk memperkuat Timnas Indonesia.

"Sebanyak 32 tim sepakbola yang berasal dari lima negara yakni Indonesia, Singapura, Malaysia, Brunei Darussalam, dan Filipina, akan bertanding dalam GIC II,” kata Bambang.

“Melalui event ini, para pesepakbola muda tidak hanya bisa mengasah skill individu maupun kekompakan tim, melainkan juga mengasah kemampuan mental bertanding dalam menghadapi tim dari negara lain. Melalui event ini, diharapkan bisa melahirkan banyak pesepakbola hebat yang tidak hanya meramaikan turnamen, melainkan juga bisa memperkuat Tim Nasional Sepakbola Indonesia," ujar pria yang akrab disapa Bamsoet itu.

Kelompok U-17
Grup A: FABD-2 (Brunei), ASIOP Merah, SID Kelantan (Malaysia), Fatto Zapelo
Grup B: Tuah SSN SMK Seri Kota (Malaysia), Elang Emas Sriwijaya, FABD-1 (Brunei), ASIFA
Grup C: Bintang Gombak (Malaysia), Sulut United, Jebat SSN SMK Seri Kota (Malaysia), Timnas Pelajar BLISPI
Grup D: Woodlands Warriors FC (Singapura), Safin Pati FA, Centra Visayas FA (Filipina), ASIOP Biru

Kelompok U-12
Grup A: Elang Emas Sriwijaya, Next Bali Generation, AUFC (Malaysia), ASIOP Merah
Grup B: Best FC (Malaysia), ASIOP Biru, PSIS Development, One More International
Grup C: Farmel, Skylima, CS Private, Alba FC
Grup D: Akademi Persib Karawang, Raga Negeri FA, Erlangga FA, Jakarta Academy Soccer