Ukuran Lapangan Sepak Bola Standar Nasional dan Standar FIFA Lengkap

VIVA – Ukuran lapangan sepak bola menjadi penting untuk diketahui oleh setiap orang yang mencintai olahraga ini. Karena, dengan memahami ukuran lapangan dan gawang dengan tepat, maka olahraga ini akan berjalan lebih seru dan juga menyenangkan.

Olahraga sepak bola dapat dikatakan sebagai olahraga paling populer yang ada di Indonesia, dan bahkan di seluruh dunia. Permainan yang memerlukan 22 orang di atas lapangan ini akan memberikan kenikmatan untuk setiap orang yang memainkannya ataupun para penonton.

Tapi, supaya olahraga ini dapat dimainkan dengan nyaman, tentu membutuhkan ukuran lapangan yang cukup luas dengan bentuk persegi panjang. Bahkan, FIFA atau Federasi Sepak Bola Dunia mempunyai standarnya sendiri untuk ukuran lapangan sepak bola. Nah, berikut ukuran lapangan sepak bola nasional dan internasional FIFA yang dikutip dari berbagai sumber.

Lalu, Berapa Ukuran Lapangan Sepak Bola?

Ukuran Lapangan Sepak Bola Standar Nasional

Bila ditilik dari bentuknya, ukuran lapangan sepak bola berbentuk persegi panjang dengan tanda garis dan bendera yang dipasang pada tiang yang mempunyai tinggi kurang dari 1,5 meter dan ujung yang lancip pada setiap sudut lapangan.

Tiang bendera tersebut juga mungkin aja diletakkan berlawanan di garis tengah pada setiap sisi lapangan, paling tidak berjarak 1 meter dengan garis sisi. Untuk ukuran lapangan sepak bola standar nasional panjangnya berkisar antara 90-120 meter dengan lebar 45-90 meter.

Kemudian untuk lingkaran yang berada di tengah mempunyai radius sebesar 9,15 meter. Lalu, untuk diameter lingkaran tengah berukuran 18 30 meter. Untuk ukuran kotak yang berada di kiper standar nasional wajib mempunyai ukuran sebesar 18.3 x 5,5 meter.

Sementara untuk kotak penalti harus seluas 40,3 x 16.5 meter. Kemudian untuk ukuran panjang gawang adalah 7 32 meter dan tinggi gawang 2,44 meter. Lalu, untuk jarak dari titik penalti ke gawang harus 11 meter.

Dilansir dari authoritysoccer.com, untuk ukuran lapangan sepak bola sesuai standar FIFA adalah panjangnya harus berukuran minimal 100 meter dengan panjang maksimalnya 110 meter. Kemudian untuk lebar lapangannya minimal 64 meter dan maksimal 75 meter.

Di titik tengah garis yang membagi lapangan menjadi dua bagian adalah titik pusat, di mana lingkaran tengah dengan radius 9,15 meter. FIFA menyatakan bahwa kiper harus ditempatkan di tengah setiap garis gawang.

Ukuran yang telah diatur memiliki jarak antara tiang 7,32 meter, serta ketinggian 2,44 meter. Tiang gawang dan mistar gawang harus memiliki lebar dan kedalaman yang sama, tidak lebih besar dari 12 sentimeter, atau 5 inci.

Di sisi kanan dan kiri lapangan sepak bola harus terdapat dua kotak besar dan juga kotak kecil di masing-masing sisi. Dua garis tersebut tegak lurus dari tiang yang berjarak 5.5 meter yang berada di sisi kanan dan kiri gawang.

Kemudian dilanjutkan dengan jarak 11 meter yang menandai batas area kotak penalti. Lalu, untuk ukuran kotak penalti yang berstandar internasional adalah sebesar 40 meter dan lebar kotak penalti harus 16.5 meter.

Sementara itu, pada touchline dan garis gawang bertemu, ditandai dengan seperempat lingkaran, itulah yang disebut sebagai area sudut. Seperempat lingkaran itu digambar di lapangan permainan dan berjari-jari 1 meter dari setiap tiang bendera sudut. Setiap sudut lapangan permainan sepak bola ditandai dengan tiang bendera. Tiang ini memiliki persyaratan ketinggian minimal 1,5 meter.

Area di mana tim dan pemain duduk disebut area teknis. Tidak semua tempat sepak bola memiliki area duduk khusus untuk jenis ini. Mereka yang hanya perlu memenuhi persyaratan satu dimensi: Area teknis hanya boleh memanjang 1 meter dari kedua sisi area duduk yang ditentukan dan hingga 1 meter dari garis lapangan.

Dalam sebuah olahraga sepak bola juga telah diatur mengenai ukuran bola yang biasanya digunakan. Berat bola mencapai antara 396 sampai 453 gram dan lingkaran bola 68 sampai 71 cm. kemudian untuk jenis rumput yang dipakai di lapangan sepak bola terdiri atas tiga jenis yaitu Zoysia Matrella (ZM), Cynodon Dactylon (CD), dan Oxynopus Compressus (AC).