Kisah Narapidana Rela Dibui Lebih Lama Demi Jumpa Totti

VIVA – Francesco Totti memang sudah resmi pensiun pada 2017 lalu. Akan tetapi, kenangan tentang salah satu pemain depan terbaik di dunia ini akan selalu hidup dalam hati dan pikiran seluruh pencinta AS Roma. Ada kisah seorang narapidana bahkan rela dikurung di penjara lebih lama, demi berjumpa dengan sang bintang.

Kisah ini sudah berlalu lebih dari 10 tahun silam. Dalam situs resmi AS Roma diceritakan, Totti dijadwalkan bakal mengunjungi sebuah penjara di kawasan kota Roma. Rebibbia Prison, itulah nama penjara yang dikunjungi pemain kelahiran 27 September 1976 itu setelah membawa Timnas Italia juara Piala Dunia 2006.

Bukan cuma pemain Roma yang saat itu datang mengunjungi penjara itu. Tapi juga, ada sejumlah pemain Lazio yang datang ke sana. Kabar ini ternyata didengar oleh seorang narapidana yang masa hukumannya hampir habis. Sayangnya, nama narapidana ini tak disebutkan.

Ternyata, Totti dan rekan-rekannya datang seminggu setelah masa hukuman sang narapidana berakhir. Oleh sebab itu, sang narapidana meminta pihak penjara agar masa hukumannya ditambah hingga Totti datang. 

"Sekalipun saya hidup 100 tahun lagi, saya tidak akan pernah bisa lagi mendapatkan kesempatan untuk berfoto di samping Totti," tulis sang narapidana dalam suratnya kepada pihak penjara, dikutip Asroma.com.

Akhirnya, narapidana ini bisa berjumpa dengan sang idola. Totti pun menceritakan kejadian tak biasa itu dalam kunjungannya ke penjara Rebibbia. Totti sudah melihat sang narapidana yang coba menerobos pengamanan, hanya untuk berfoto dengannya.

"Ada seorang anak muda yang berteriak, 'Saya! Saya! Saya!' dan dia melakukan berbagai cara untuk bisa berfoto dengan saya. Tidak ada yang membiarkannya lewat saat itu. Tapi, dia mulai mendorong untuk bisa berjalan ke depan. Dia berusaha untuk mendekat kepada saya dan mengambil foto. Tapi, saya tidak mengerti kenapa dia seperti itu," kata Totti.

"Mereka (pihak penjara) memberi tahu saya bahwa seharusnya dia meninggalkan penjara seminggu sebelumnya. Tapi, dia meminta untuk ditahan lebih lama karena mendengar saya akan pergi ke sana. Dan, dia juga berkata kepada mereka, 'Jika Anda membiarkan saya pergi, saya akan melakukan sesuatu yang gila agar dikirim kembali ke sana'," ucapnya.

Totti memang begitu dicintai suporter Roma. Bagaimana tidak, bagi Totti, hanya ada satu klub yang dicintai dan dibelanya sepanjang 25 tahun kariernya.

Selama itu, Totti ikut mempersembahkan satu gelar Scudetto, dua gelar Coppa Italia, dan dua gelar Supercoppa Italia. Total, Totti mencetak 307 gol dalam 786 penampilan di semua ajang bersama Roma. (one)