Botol Jimat yang Bikin Tottenham Hotspur Kalah dan Pemainnya Ribut

VIVA – Kemenangan Norwich City atas Tottenham Hotspur dalam babak kelima Piala FA, Rabu 4 Maret 2020 di Tottenham Hotspur Stadium, tak terlepas dari adanya botol jimat yang dimiliki oleh Tim Krul. Kiper Norwich itu ternyata sudah tahu laga akan berakhir dengan adu penalti.

Secara sengaja, Krul menuliskan catatan di botol minumnya. Itu adalah data dari para eksekutor Spurs terkait arah favorit mereka saat melakukan tos-tosan.

Hebatnya lagi, prediksi Krul terkait siapa saja yang menjadi eksekutor Spurs, mayoritas tepat. Dalam catatannya, Krul hanya menulis nomor punggung dari calon eksekutor Spurs.

Setidaknya, ada enam nomor yang ditulisnya dalam botol tersebut. Dan, empat di antaranya benar-benar jadi eksekutor, seperti Eric Dier, Erik Lamela, Giovani Lo Celso, dan Troy Parrott.

Krul menulis ke mana arah keempatnya menendang. Dier berhasil mengelabui Krul, namun Lamela gagal mengeksekusi penalti karena bola membentur mistar gawang.

Lo Celso juga berhasil membuat Krul terkecoh. Hingga akhirnya, eksekusi Parrott dengan mudah dibaca oleh Krul.

Dia sudah memprediksi, dan ditulis dalam botol minumnya, Parrott akan mengincar pojok kiri bawah gawangnya. Krul langsung bereaksi dan mengantisipasi eksekusi Parrott dengan sempurna.

Fernandes jadi korban kedua Krul. Prediksinya, yang menyebutkan Fernandes menendang ke kanan gawang, begitu tepat. Kiper Belanda itu berhasil menepis eksekusi Fernandes.

Blok Krul terhadap eksekusi Fernandes begitu krusial. Karena aksinya, Norwich berhasil melaju ke perempatfinal Piala FA, karena berhasil menyarangkan tiga gol.

Usai tahu hasil negatif yang diterima Spurs, stadion menjadi bergemuruh. Sejumlah fans geram dan ada yang mengejek keluarga Dier di tribun barat Tottenham Hotspur Stadium. Aksi fans itu membuat Dier marah dan akhirnya mengejar mereka hingga ke tribun.