Semakin Panas, Lionel Messi Tolak Test COVID-19 Bersama Barcelona
- Twitter: @BarcelonaUniversal
VIVA – Perseteruan antara Lionel Messi dan Barcelona semakin panas. Kali ini, Messi menolak untuk hadir dalam test corona virus COVID-19 untuk pemain Barcelona.
Ini dilakukan oleh Messi sebagai dorongan agar ia bisa meninggalkan Barcelona. Pemain internasional Argentina ini sejak sepekan lalu sudah mengajukan permohonan melalui surat untuk bisa pergi dari Barcelona.
Dikutip dari Dailystar, kepergian Messi dipicu karena kekecewaan musim 2019/2020 ditutup tanpa meraih satupun gelar juara. Apalagi di Liga Champions, Barcelona dipermalukan oleh Bayern Munich 2-8 di babak perempatfinal.
Setidaknya ada tiga klub yang sudah menyatakan minatknya untuk mendatangkan Messi. Mereka adalah, Manchester City, Paris Saint-Germain (PSG) dan Inter Milan.
Di sisi lain, Barcelona mengingatkan kepada Messi bahwa masih memiliki satu tahun lagi kontrak. Jika ada yang berminat mendatangkan Messi maka harus memnbayar €700 juta (sekitar Rp12 triliun).
Sementara itu, Messi memiliki kontrak khusus dengan Barcelona yaitu bisa memutuskan secara sepihak. Dan Messi telah mengaktifkan kontrak tersebut, dan sudah memberitahu ke Barcelona 25 Agustus lalu.
Meski sebenarnya kontrak Messi masih sampai 2021. Barcelona dan Messi memiliki beda pendapat soal masa berlaku kontrak tersebut.
Hal ini karena akhir musim kompetisi 2019/2020 yang molor dari Juni menjadi Agustus karena COVIC-19.
Baca juga:
Pep Guardiola ke Spanyol, Ada Apa?
Tiba di Milan, Ibrahimovic Segera Tandatangani Perpanjangan Kontrak?