Boateng Bersyukur Bayern Selamatkannya dari ManCity

Bek timnas Jerman, Jerome Boateng.
Sumber :
  • REUTERS

VIVA.co.id – Jerome Boateng mengatakan kepindahannya dari Manchester City ke Bayern Munich, berjalan lebih baik dari yang bisa diharapkannya. Dia ingin membalas Bayern, karena membuatnya berkembang jadi salah satu bek tengah terbaik di dunia.

Boateng bergabung dengan Bayern pada 2011, setelah satu musim yang mengecewakan bersama ManCity, di mana dia dimainkan sebagai bek kanan. Dia bermain pada posisi idealnya di Allianz Arena, membantunya berkembang dan membantu Bayern memenangkan empat titel Bundesliga berturut-turut.

"Saya sangat bersyukur bahwa mereka percaya pada saya, dan berusaha keras membeli saya dari ManCity. Saya bahagia dibolehkan bertahan di sini, dan mengembangkan permainan saya," kata Boateng, seperti dikutip dari ESPNFC, Rabu 19 Oktober 2016.

Boateng yang kini berusia 28 tahun, telah menjadi benteng pertahanan solid bagi Bayern dan timnas Jerman. Dia juga dipuji untuk distribusi bolanya, terutama dalam memberikan umpan-umpan terobosan. Bicara performanya sekarang, Boateng menyebut asisten pelatih Bayern Peter Hermann sebagai orang yang berjasa.

"Saya akan tetap di lapangan setelah latihan setiap hari, dan menendang 30 atau 40 bola panjang dengan Peter Hermann. Jika Anda melakukan, itu pada akhirnya akan menjadi lebih baik," ucap Boateng. Dia juga bicara tentang performa Bayern, yang belum menang dalam tiga pertandingan terakhir.

Boateng membantah dugaan, bahwa skuat kesulitan beradaptasi pada gaya bermain Carlo Ancelotti. "Sepenuhnya tak masalah untuk sedikit reaktif, dan kadang tidak mengejar bola. Tapi, Anda tidak bisa menjadi pasif. Anda harus tajam, saat harus merebut bola," katanya.