Tevez, Penyesalan Terbesar Bos AC Milan

Mantan CEO AC Milan, Adriano Galliani.
Sumber :
  • REUTERS/Alessandro Garofalo

VIVA.co.id – Penyesalan memang datang terakhir. Seperti itulah yang dirasakan CEO AC Milan, Adriano Galliani.

Galliani mengaku menyesal saat gagal mendatangkan Carlos Tevez ke San Siro dari Manchester City. Tevez justru memilih bergabung ke rival Milan, Juventus.

Pria berkepala plontos ini "cemburu" dengan melihat kesuksesan Tevez bersama Si Nyonya Tua (julukan Juventus). Tevez menghantarkan Juventus meraih Scudetto.

"Tevez? jelas dia penyesalan terbesar saya. Saya yakin saat meninggalkan Manchester City, dia bimbang memilih Juventus atau AC Milan. Sayangnya dalam sepakbola, apa yang kita inginkan tak selalu bisa didapat," kata Galliani kepada Football Italia.

"Tapi saya punya hubungan baik dengan Kia Joorabchian (agen) dan Tevez. Kami punya hubunga baik juga dengan Juventus selama bertahun-tahun. Layaknya sebuah hubungan, ada saat naik dan turun," ujarnya.

Kini, Tevez sudah tak lagi berkarier di Serie A. Dia akan segera meneruskan karier di Negeri Tirai Bambu bersama Shanghai Senhua. Dia juga akan menjadi pemain termahal dengan bayaran termahal.

Tevez akan mendapat bayaran Rp10 miliar per pekan. Gaji tersebut melebihi bayaran dua megabintang sepakbola dunia, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.