Terganjal Financial Fair Play, Inter Dibagi dalam 2 Tim

Gelandang Inter Milan, Joao Mario.
Sumber :
  • Twitter/@Inter

VIVA.co.id – Akibat tersandung kasus Financial Fair Play (FFP), pelatih Inter Milan, Frank De Boer dipaksa bekerja keras. Pelatih asal Belanda ini terpaksa menurunkan skuat yang berbeda di Serie A dan Liga Europa.

Pelanggaran terhadap FFP membuat Inter tak bisa mendaftarkan seluruh pemainnya di Liga Europa. La Beneamata pun harus dibagi dalam dua tim yang berbeda.

Inter yang terbukti melanggar regulasi FFP, sudah dikenai sanksi denda pada bulan Mei lalu. Selain itu, Inter juga sudah menyepakati pembatasan jumlah pemain yang normalnya 25 pemain, menjadi hanya 21 pemain.

(Baca juga: Inter Tak Bisa Mainkan 2 Bintang Baru di Liga Europa)

Dua pemain anyar, Gabigol dan Joao Mario tak bisa didaftarkan di Liga Europa. Demikian juga dengan Geoffrey Kondogbia.

Menurut laporan Tuttosport, kondisi ini membuat Inter bisa dibagi dalam dua tim. Ada satu tim yang akan tampil di Serie A, dan satu lagi berlaga di Liga Europa.

Namun, ada beberapa pemain yang bisa tampil dalam 2 kompetisi tersebut. Salah satunya, adalah sang kapten, Mauro Icardi.

Inter di Serie A: Samir Handanovic; Danilo D’Ambrosio, Joao Miranda, Jeison Murillo, Cristian Ansaldi; Joao Mario, Ever Banega, Geoffrey Kondogbia; Antonio Candreva, Mauro Icardi/Gabigol, Ivan Perisic

Inter di Liga Europa: Samir Handanovic; Davide Santon, Andrea Ranocchia, Jeison Murillo, Yuto Nagatomo; Antonio Candreva, Gary Medel, Marcelo Brozovic; Jonathan Biabiany, Mauro Icardi/Rodrigo Palacio, Eder Citadin Martins

 

(ren)