Wabah Corona Menggila di Italia, Pemain Serie A Terancam Telat Gaji
VIVA – Serie A telah memberi tahu Asosiasi Pemain Italia (AIC) bahwa mereka sedang mempersiapkan rencana untuk menangguhkan sementara gaji para pemain sepakbola imbas dari wabah Corona yang melanda Italia.
Dilansir Marca, Sabtu 28 Maret 2020, kesulitan keuangan yang disebabkan oleh krisis yang sedang berlangsung di negara itu telah memaksa Serie A mempertimbangkan beberapa solusi untuk menghindari gangguan keuangan.
Baca: Darurat Corona di Italia, Bagaimana Nasib Serie A
Presiden Serie A, Paolo Dal Pino telah mengirim surat kepada AIC, yang diketuai mantan pemain Roma Damiano Tommasi, untuk menyampaikan bahwa mereka akan diberitahu tentang langkah-langkah baru pada Senin besok.
"(Fakta) bahwa ada pembicaraan untuk memotong gaji pemain adalah tanda bahwa kami tidak selaras dengan masalah negara," tulisan pernyataan resmi Tommasi yang diterbitkan di situs web AIC pada 23 Maret 2020 lalu.
"Masih ada perdebatan tentang apakah liga dapat diselesaikan dan gangguan finansial tidak dapat diukur. (Mengurangi gaji) adalah topik yang baru akan kita bicarakan ketika waktunya tepat. tidak sekarang."
Diperkirakan bahwa pengurangan gaji pemain akan memungkinkan sepakbola Italia menghemat jumlah antara €150 dan 300 juta.
Sementara itu, seperti diberitakan sebelumnya, Serie A memang tengah di ujung tanduk. Kompetisi terancam berhenti di tengah jalan karena penyebaran virus Corona yang semakin mengerikan di Italia.
Serie A sedang ditangguhkan selama dua pekan. Namun, kemungkinan besar harus ditunda tanpa batas waktu melihat perkembangan terkini. Tercatat, sudah lebih dari 69.176 kasus virus Corona. di Italia
Menurut laporan Calciomercato.com, Lega Serie A telah menggelar pertemuan untuk membahas berbagai isu. Isu utama adalah bantuan apa yang bakal diberikan Pemerintah Italia karena klub banyak merugi akibat dihentikannya aktivitas sepakbola.
Prediksi dari Lega, jika liga tak bisa lanjut, 20 klub Serie A bakal menderita kerugian €720 juta atau setara Rp12,58 triliun. Jumlah tersebut berasal dari hak siar televisi, pendapatan saat pertandingan, dan merchandise.
Baca juga:
Pengalaman Menegangkan Wasit Cantik Spanyol Jadi Perawat Pasien Corona?
Baca: Mourinho Saingi MU Dapatkan Diego Godin