Bailly Picu Konflik Antara MU dengan Timnas Pantai Gading

Pemain belakang Manchester United, Eric Bailly.
Sumber :
  • Twitter/@ericbailly24

VIVA.co.id – Manchester United terlibat konflik dengan Timnas Pantai Gading. Ini disebabkan oleh perbedaan kebijakan yang diambil MU dan Pantai Gading terkait penggunaan tenaga Eric Bailly.

Seperti diketahui, Bailly mendapatkan panggilan dari Pantai Gading untuk tampil di Piala Afrika. Manajer MU, Jose Mourinho, pun sudah memberikan izin kepada Bailly untuk bergabung ke skuat Pantai Gading.

Tapi, ada perbedaan tanggal Bailly merapat. Pantai Gading berharap Bailly datang pada 2 Januari 2016.

Di sisi lain, Mourinho meminta agar Bailly bisa bertahan dengan MU hingga 3 Januari 2016. Pada akhirnya, bek 22 tahun tersebut akhirnya bergabung dengan Pantai Gading.

"Mereka menolak melepasnya setelah 3 Januari. Jadi, kami tak bisa memainkannya melawan West Ham," kata Mourinho seperti dilansir Soccerway.

"Saya berharap Pantai Gading bisa juara dengan keputusan seperti ini. Sebab, mereka bisa mengontrol setiap detik, jadi pasti mereka bisa memenangkan Piala Afrika," lanjutnya.

Mourinho dipastikan kehilangan Bailly selama satu bulan. Dengan demikian, stok bek tengah MU hanya tinggal tiga pemain.

The Special One kini cuma memiliki Chris Smalling, Marcos Rojo, dan Phil Jones. "Saya rasa cukup, tiga pemain belakang untuk delapan laga," ujar Mourinho.