Pep Guardiola Kembali Dapat Pembelaan

Manajer Manchester City, Pep Guardiola
Sumber :
  • Reuters / Carl Recine

VIVA.co.id – Manajer Manchester City, Pep Guardiola menjadi sasaran kritik di awal musim ini. Harapan besar publik ketika dia resmi ditunjuk menjadi juru taktik The Citizens tak mampu dipenuhi.

Dari 17 pertandingan Premier League, ManCity berada di tempat ketiga dengan raihan 36 poin. Mereka tertinggal tujuh poin dari Chelsea yang berada di posisi puncak.

Nama besar Guardiola semasa membesut Barcelona dan Bayern Munich luntur begitu saja di ManCity saat ini. Namun, para pemiannya kini mulai memberikan pembelaan.

"ManCity belum mencapai performa terbaik. Dan Guardiola sedang beradaptasi," ujar bek ManCity, Gael Clichy seperti dikutip dari Sky Sports.

Barcelona di bawah arahan Guardiola tampil trengginas di semua ajang kompetisi yang diikuti. Mereka memainkan sepakbola tiki-taka yang dasar utamanya ialah penguasaan bola.

Bersama ManCity, pola permainan seperti itu tak bekerja dengan efektif. Meski menguasai permainan, namun mereka kesulitan menyarangkan bola ke gawang lawan.

"Kami juga menyadari, tim ini tidak bisa selalu menang 5-0 atau 6-0. Menguasai bola memang bagus, tetapi itu tidak cukup," tutur Clichy.

Selama ini, Guardiola selalu bertumpu pada Sergio Aguero untuk menjadi mesin gol. Pemain asal Argentina tersebut sempat absen dalam beberapa pertandingan karena hukuman indispliner dari FA.

Hasilnya pun bisa terlihat, The Citizens kehilangan sosok yang bisa diandalkan di lini depan. David Silva dan Kevin De Bruyne juga kelihatan susah payah mengatur skema serangan.