Petinggi West Ham Kecam Keterlambatan Pemain MU

Bus Manchester United jadi sasaran pelemparan suporter West Ham United
Sumber :

VIVA.co.id – Insiden pelemparan yang dilakukan oleh ratusan suporter West Ham United kepada bus yang ditumpangi para pemain MU, terjadi sebelum laga kedua tim di Boleyn Ground. Akibatnya, laga harus ditunda selama 45 menit. Hal ini justru membuat Vice Chairman West , David Sullivan, justru malah mengecam keterlambatan MU.

Ratusan suporter West Ham yang terkenal fanatik, memadati jalan-jalan di luar Boleyn Ground sejak laga belum dimulai. Saat bus yang ditumpangi para pemain MU datang, dengan spontan para suporter langsung melempari bus dengan botol.

Sontak aksi para suporter ini langsung dihalau oleh para aparat kepolisian yang berjaga di sekitar Boleyn Ground. Dalam sebuah foto yang diambil dari Reuters, bus MU bahkan harus dikawal oleh dua mobil polisi, selain polisi berkuda.

(Baca juga: Bus MU Dilempari Suporter West Ham, Laga Tertunda 45 Menit)

Sullivan menilai aparat kepolisian sudah memberkan penjagaan yang maksimal. Namun, Sullivan menganggap para pemain MU tetap saja terlambat. Sullivan juga berkaca pada keterlambatan pemain MU dalam laga kontra Tottenham Hotspur beberapa pekan lalu.

"Man United seharusnya tiba di sini pukul empat (waktu setempat). Mereka tahu itu adalah pertandingan terakhir kami (di Boleyn Ground). Mereka memiliki masalah yang sama seperti saat di Tottenham (Hotspur) beberapa pekan lalu," tegas Sullivan kepada Sky Sports.

"Saya kira polisi dan ofisial klub sudah bekerja dengan baik. Saya akan membuat mereka kick-off pukul 07.45 (waktu setempat) jika saya yang bertanggung jawab. Saya sengat kecewa, terlebih untuk pendukung kami," imbuhnya.

Laga tersebut akhirnya dimenangkan oleh West Ham dengan skor akhir 3-2. Kemenangan ini jadi catatan manis di laga akhir Boleyn Ground, sebelum West Ham hijrah menuju markas baru, Olympic Stadium, musim depan.

(Baca juga: Tebas MU, West Ham Catat Kenangan Manis di Boleyn Ground)