Jelang Laga Perpisahan, West Ham Ancam Para Suporternya
- standard.co.uk
VIVA.co.id – Petinggi West Ham United, David Gold, menegaskan acara perpisahan The Hammers dengan Upton Park bisa saja dibatalkan bila ada fans yang masuk ke lapangan. Sebanyak 450 mantan pemain West Ham akan diundang di momen bersejarah itu.
Seperti diketahui, laga West Ham kontra Manchester United, Rabu dini hari nanti WIB 11 Mei 2016 adalah laga terakhir klub asal kota London barat tersebut di stadion Upton Park, sebelum pindah Olympic Stadium musim depan.
Demi kelancaran acara perpisahan, Gold mengimbau para fans untuk tidak masuk ke lapangan usai laga. Bila itu terjadi, Gold tak segan-segan mengancam akan membatalkan acara perpisahan.
"Ini momen penting. Kalian tentu ingin perpisahan kami di sini berjalan lancar. (Bila ada penonton masuk lapangan) ini tidak hanya bisa menunda acara, tapi saya berani untuk membatalkan," seru Gold kepada ESPN.
"Saya mendesak penggemar untuk mengawasi, terutama pada anak-anak, untuk memastikan mereka tidak menyerbu lapangan. Sangat penting untuk sejarah klub sepakbola yang akan melakukan perpisahan," ujarnya.
The Hammers memindahkan kandang mereka ke Olympic Stadium yang berkapasitas 54.000 penonton. Dengan alasan kapasitas Boleyn Ground yang sudah tak bisa menampung banyaknya suporter yang datang pun disebut-sebut jadi alasan utama West Ham pindah ke Olympic Stadium.
Kapasitas Boleyn Ground yang hanya dapat menampung 35,016 penonton memang terlalu kecil jika melihat antusiasme suporter West Ham di Premier League yang begitu tinggi dalam beberapa musim terakhir.
Soccerstats.com melansir data bahwa dalam setiap laga Premier League yang digelar di Boleyn Ground, 99,8 persen kapasitas stadion terisi. Angka tersebut merupakan rata-rata presentase tertinggi di Premier League, bahkan di atas laga kandang MU dan Arsenal yang hanya mencatat presentase kehadiran 99,5 persen dan 99,4 persen.
Laporan: Anang Fajar Irawan