Jordan Henderson Makin Dekat ke Arab Saudi, Komunitas LGBT Kecewa

Inggris – Gelandang Liverpool, Jordan Henderson semakin santer dikabarkan bakal pindah ke klub Arab Saudi, Al Ettifaq. Namun, dia justru menghadapi kecaman dari komunitas LGBT.

Liverpool dikabarkan telah menyetujui kesepakatan dengan Al Ettifaq. Mereka mau melepas sang kapten dengan mahar sebesar 12 juta poundsterling (Rp232 miliar).

Jika Jordan Henderson jadi pindah, dia akan mendapat bayaran yang besar. Kabar yang beredar, Al Ettifaq berani memberi gaji Rp14 miliar per pekannya.

Komunitas LGBT menyoroti niat Henderson pindah ke Arab Saudi. Karena mereka sudah menganggap mantan kapten Timnas Inggris tersebut bagian dari komunitas.

Pada EURO 2020, Henderson menjadi salah satu kapten yang vokal menyuarakan kebebasan kepada komunitas LGBT. Dia mengenakan ban kapten berwarna pelangi.

Sementara LGBT masih ilegal di Arab Saudi. Bahkan mereka yang kedapatan terlibat bisa mendapat hukuman mati.

Komunitas LGBT melalui Twitter menyuarakan kekecewaan terhadap Henderson. Mereka menganggap apa yang pernah dilakukan sang pemain hanya akan jadi sejarah.

"Kegembiraan kami untuk Henderson ketika dia mencetak gol melawan Ukraina di EURO, sebagian karena kebaikannya dan keberuntungannya karena ban kapten pelangi," demikian pernyataan komunitas LGBT, dikutip dari Evening Standard.

"Sebuah spanduk dibuat untuk memperingati yang telah dia capai karena bicara blak-blakan tentang hak kami untuk mendukung Inggris dan menunjukkan visibilitas di lapangan. Jika desas-desus itu benar, maka spanduk itu akan ke dalam sejarah."