Tottenham Ditekuk Aston Villa, Antonio Conte: Saya Sudah Menyangkanya

Antonio Conte
Sumber :
  • instagram

VIVA Bola – Tottenham Hotspur harus menelan pil pahit usai ditumbangkan oleh Aston Villa 0-2 di laga lanjutan Premier League 2022/23 pada 1 Januari 2023.

Dua gol di babak kedua dari Emi Buendia dan Douglas Luiz menambah kesengsaraan Spurs – yang kini merosot ke posisi kelima klasemen sementara.

Dalam tujuh pertandingan, anak asuhan Antonio Conte hanya meraih dua kemenangan. Tersingkirnya Spurs dari empat besar membuat mereka belum bisa mengamankan tiket ke Liga Champions musim depan. 

Tottenham Vs Aston Villa

Photo :
  • Opta

Penampilan loyo menghadapi Aston Villa telah meningkatkan tekanan Conte. Namun ia berusaha meredam beban para pemain dan berusaha menciptakan pikiran positif.

“Saya tahu kenyataannya. Saya tinggal di klub setiap hari. Saya tahu ambisinya. Mereka tahu pikiran saya. Ciptakan fondasi yang kokoh dan kembangkan. Sudah jelas di awal musim kami bisa bersaing untuk menang dan berusaha lebih baik,” jelasnya seperti yang dikutip dari The Athletic.

Ternyata Conte sudah menyangka timnya akan kalah di laga tersebut. Menurutnya, persaingan di Premier League begitu ketat sehingga bisa saja timnya terperosok.

“Saya sudah menyangka hal ini terjadi. Sekarang kita harus mulai bertarung. Situasinya adalah kami di sana (posisi kelima) dan di liga ini bisa terpeleset dengan cepat,” tutur Conte.

Setelah mengawali musim ini dengan positif, klub asal London ini belum pernah memenangkan laga di Premier League sejak November. Tapi Conte yakin skuadnya membutuhkan waktu untuk menjadi yang terbaik. 

“Saya tahu apa situasinya. Untuk menjadi penantang gelar… Saya ingat di musim panas orang berbicara tentang Tottenham sebagai penantang gelar. Agak gila mengetahuinya,” kata Conte. 

Juru taktik asal Italia ini mengakui bahwa Spurs belum siap menjadi juara dengan komposisi pemain saat ini.

“Untuk menjadi seperti itu, untuk menjadi tim yang siap bertarung memenangkan sesuatu, Anda harus memiliki pondasi kuat, 13-15 pemain kuat, berkualitas, dan kemudian pemain muda untuk berkembang,” ucapnya.

Ia melanjutkan, “ini proses. Anda butuh waktu, kesabaran. Saya mengerti para penggemar kecewa tapi jika Anda menginginkan kebenaran, saya mengatakan yang sebenarnya.”