Aston Villa Vs Chelsea, Badai Cedera Bukanlah Masalah bagi Potter

Pertandingan Aston Villa vs Chelsea
Sumber :
  • twitter.com/premierleague

VIVA Bola – Pertandingan lanjutan Premier League Aston Villa vs Chelsea tersaji di Villa Park pada Minggu malam WIB 16 Oktober 2022. Tim tamu datang dengan kekuatan timpang.

Badai cedera sedang menggelayuti tim berjuluk The Blues. Reece James dan N'Golo Kante tidak bisa dimainkan, juga dengan Wesley Fofana. Namun itu tak lantas membuat manajer Graham Potter pesimistis.

Potter menegaskan bakal mencari solusi dari badai cedera yang dialami skuadnya. Memang, kehilangan pemain kunci tidaklah menguntungkan baginya.

"Salah jika saya mengatakan bahwa kami tidak akan kehilangan pemain seperti Reece dan N'Golo. Itu normal. Dan juga Wesley Fofana juga absen, tapi itulah tugas skuad dan itu tantangan saya untuk menemukan solusi berbeda," kata Potter, dikutip dari laman resmi Chelsea.

Pemain Chelsea merayakan gol ke gawang Aston Villa

Photo :
  • twitter.com/ChelseaFC

"Kami tidak memiliki Reece dan N'Golo, sehingga Anda harus menemukan cara berbeda untuk bekerja dalam tim. Secara taktik itu adalah tantangan, tapi itu adalah salah satu yang kami hadapi," imbuhnya.

Di atas kertas, Chelsea lebih diunggulkan dari Aston Villa. Sebab The Blues saat ini ada di peringkat keempat klasemen dengan raihan 16 poin hasil dari delapan pertandingan.

Pelatih Chelsea, Graham Potter

Photo :
  • Instagram: Chelsea

Dalam tiga pertandingan terakhir di Premier League, mereka juga selalu bisa menang. Sedangkan Aston Villa masih tercecer di peringkat ke-16 klasemen.

Pengalaman Buruk Musim Lalu

Badai cedera yang menimpa Chelsea sekarang mengembalikan memori musim lalu. Ada penelitian baru-baru ini yang menyebutkan mereka adalah tim paling banyak memiliki pemain cedera.

Meski begitu, Potter tak mau khawatir. Baginya saat ini adalah mengubah pengalaman musim lalu menjadi lebih baik lagi. Mereka tak bisa membiarkan masalah terus menggelayuti.

"Saya tidak berpikir Anda harus menyalahkan segalanya pada keberuntungan. Kami harus melihat apa yang bisa kami lakukan dengan lebih baik," tutur Potter.

Potter masuk menjadi manajer Chelsea untuk menggantikan Thomas Tuchel yang dipecat. Di bawah arahannya, The Blues mulai kembali ke performa terbaik.

Potter masih belum puas. Dia melihat masih ada beberapa yang mesti ditingkatkan lagi dari tim ini.

"Saya baru berada di sini beberapa pekan, jadi saya belum mendapatkan jawaban sepenuhnya, tapi jelas kami selalu ingin mencoba dan meningkatkan, dan itu adalah area yang mugkin bisa ditingkatkan," ujarnya.