Ronaldo Dikecam Legenda MU Usai Marah-marah di Old Trafford
- Talksport
VIVA – Cristiano Ronaldo marah-marah saat Manchester United diimbangi Everton 1-1 pada laga lanjutan Premier League di Old Traford, Sabtu 2 Oktober 2021.
Pada laga itu, Ronaldo tampil dari bangku cadangan. Dia baru masuk pada menit ke-57 untuk menggantikan Edinson Cavani.
Saat Ronaldo masuk, MU masih dalam keadaan unggul 1-0 berkat gol Anthony Martial pada menit ke-43.
Namun, keberadaan Ronaldo tak mampu menambah gol MU. Sebaliknya, Everton mampu mencetak gol penyeimbang melalui Andros Townsend.
Setelah pertandingan berakhir, Ronaldo tertangkap kamera sedang menggerutu sambil berjalan menuju ruang ganti.
Raut wajahnya penuh kecewa, bahkan ketika Andros Townsend menghampiri, ia tak memberikan senyuman. Ronaldo terus berjalan sambil menggerutu hingga hilang memasuki lorong stadion.
Bukan cuma itu, Ronaldo tak mau melayani suporter MU yang menjulurkan tangannya untuk bersalaman, dari pinggir tribun.
Menanggapi hal ini, legenda MU Gary Neville mengecam sikap Ronaldo. Menurutnya, insiden pada laga melawan Everton akan menambah beban bagi Solskjaer.
"Kami tahu Ronaldo tidak suka tidak mencetak gol, dia tidak jadi cadangan. Tapi, tidak perlu menunjukkan itu, keputusan ada di manajer. Saya melihatnya pergi dan saya tidak bisa mengatakan saya menyukainya," kata Neville, dikutip Skysport.
"Dia cukup pintar untuk mengetahui hal ini akan membawa tekanan nyata kepada manajer, lebih banyak tekanan daripada yang sudah dialami Ole Gunnar Solskjaer,” sambungnya
Menurut Neville, Ronaldo harus segera memperbaiki sikapnya. Dia menyebut, Ronaldo harus terima masa di mana ia tidak dimainkan.
“Saya pikir (tindakan) itu adalah sesuatu yang harus diperbaiki dalam beberapa bulan ke depan. Cristiano tidak selalu akan mencetak gol, dia mungkin tidak akan bermain di setiap pertandingan,” ucapnya.
"Saya pikir jika dia pergi seperti itu, itu akan memberi tekanan besar kepada Solskjaer. Tidak diragukan lagi pembicaraan setelah pertandingan adalah tentang manajer," jelasnya.