Manajer Tottenham Hotspur Belum Bicara Apa-apa Sama Harry Kane
- twitter.com/SpursOfficial
VIVA – Manajer Tottenham Hotspur, Nuno Espirito Santo, mengakui, bahwa dirinya belum berbicara apa-apa dengan Harry Kane tentang mangkirnya sang striker dari jadwal pramusim, di tengah rumor kepindahannya ke Manchester City.
Kane tidak melaporkan hasil tes virus Corona sekaligus tes kebugaran di pramusim sesuai jadwal yang telah ditentukan pada Senin 2 Agustus 2021 kemarin.
Setelah beristirahat panjang di Bahama, kapten Timnas Inggris itu dilaporkan sedang berlibur di Florida untuk membujuk Tottenham menjualnya ke ManCity.
Kane sangat yakin, bahwa dirinya segera memiliki kesepakatan yang mengikat dengan bos Tottenham, Daniel Levy, yang memungkinkan striker 28 tahun itu pergi ke The Citizens.
Namun, Kane saat ini dihadapkan oleh denda atas ketidakhadirannya saat dia diharapkan bisa kembali ke klub asal London Utara itu pada akhir pekan ini.
Dan, Nuno mengatakan, sejak dirinya ditunjuk sebagai manajer Tottenham pada Juli lalu, pria berkebangsaan Portugal itu sama sekali belum berbicara apa-apa dengan Harry Kane.
"Saya berharap bisa berbicara dengan Harry segera dan saya belum memiliki kesempatan itu," kata Nuno, seperti dikutip France 24, Kamis 5 Agustus 2021.
"Bukannya saya tidak ingin berkomentar, saya percaya semua masalah yang berkaitan dengan Harry harus kami diskusikan secara internal, dan mencoba untuk menghindari segala jenis argumen atau diskusi publik tentang hal itu," ujarnya.
"Kami harus fokus pada apa yang penting. Kami harus menyelesaikan situsi di antara kami," ucapnya.
"Kami harus menyelesaikan situasinya secara internal dengan pihak klub. Berbicara dan berusaha mencapai solusi, itu adalah kesimpulan yang lebih baik untuk situasi ini," tuturnya.
Kontrak Kane diketahui tersisa 3 tahun lagi bersama The Lilywhites. Selama ini, Kane telah menyumbangkan 221 gol bagi Tottenham di semua kompetisi dan berhasil menjadi top scorer Premier League musim lalu.
Sayangnya, Kane mulai frustrasi berseragam Tottenham lantaran tidak mendapatkan sebiji trofi pun sejak kembali pada 2008. Kane merasa sudah cukup berada di klub yang tidak memiliki prestasi.
Namun, Daniel Levy hanya ingin melepas Kane dengan harga 150 juta poundsterling atau Rp2,9 triliun sebelum tawaran dari ManCity mencuat ke publik.