Cuma Main 2 Menit, Solskjaer Dituding Permalukan Donny Van de Beek

Gelandang Mancester United, Donny Van de Beek dan Bruno Fernandes
Sumber :
  • Skysport

VIVA – Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer dikecam suporternya sendiri setelah timnya tumbang dari Manchester City dalam partai semifinal Piala Liga Inggris di Old Trafford, Rabu malam 6 Januari 2021. 

MU menyerah dan gagal ke final setelah takluk 0-2. Gol kemenangan City dicetak John Stones dan Fernandinho.

Solslkjaer dikecam bukan karena kekalahan, melainkan karena keputusannya dianggap mempermalukan Donny Van de Beek

Bagaimana tidak, gelandang muda asal Belanda itu diturunkan menjelang laga usai dan saat MU sudah tidak memiliki kesempatan untuk memenangkan pertandingan. 

Solskjaer cuma melakukan dua pergantian pemain pada laga itu. Menit ke-75 dia menarik Scott McTominay dan memainkan Mason Greenwood. Sedangkan Van de Beek baru masuk menit ke-88 menggantikan Fred.

Keputusan Solskjaer pun membuat suporter MU heboh di media sosial. Mereka mengutuk sikap Solskjaer yang terkesan mempermalukan Van de Beek.

"Donny Van de Beek bermain tak sampai lima menit. Memalukan, Ini seperti dia berkata oke ini beberapa menit sehingga anda dapat waktu bermain," tulis seorang netizen.

"Menurut saya, semua suporter MU tidak mendapatkan kesempatan untuk membuktikan diri. Dia harus diberi lebih banyak peluang dan kami kecewa dia tidak melakukannya," sambung lainnya.

Sementara itu, Solskjaer usai pertandingan menyatakan memainkan Van de Beek ketika laga akan usai sudah ia pikirkan matang-matang. Bukan karena ingin menghinakan mantan pemain Ajax Amsterdam itu, melainkan karena kebutuhan taktik dan strategi.

"Di babak kedua kami mulai memiliki banyak momentum, tapi kami tak mendapatkan gol. Jadi soal saya memainkan Mason Greenwood lebih dulu, karena dia dapat menciptakan peluang. Jadi karena itu kami harus menunggu," ucapnya.

Photo :
  • Daily Mirror

Situasi sulit Van de Beek di MU telah membuat resah Pelatih Timnas Belanda, Ronald de Boer. Dia menyarankan agar sang pemain meninggalkan MU secepatnya jika ingin masuk ke dalam skuad asuhannya di Euro 2021.

“Euro 2021 segera datang, dia pasti ingin bermain di sana. Mungkin akan baik baginya untuk berdiskusi dengan klub apa yang mereka inginkan dengannya," kata De Boer.

"Jika waktu bermainnya tidak membaik, dia mungkin harus menyatakan bahwa dia ingin dipinjamkan atau bahkan dijual," sambungnya.