Sulit Bagi Liverpool untuk Ulangi Raihan Poin Seperti Musim Lalu
- Twitter/@andrewrobertso5
VIVA – Bek Liverpool, Andrew Robertson, mengaku bahwa timnya akan kesulitan untuk menyamai pencapaian poin seperti musim 2019/2020 ketika mereka berhasil menjuarai Premier League. Hal tersebut ia ungkapkan setelah The Reds kalah tipis dari Southampton.
Dalam pertandingan yang digelar di St Marys Stadium, Selasa 5 Januari 2021, dini hari waktu Indonesia, Southampton berhasil menang tipis 1-0 atas Liverpool. Gol kemenangan The Saints dicetak oleh Danny Ings saat laga baru berjalan 2 menit.
Hasil ini memang tak mengubah posisi Liverpool di puncak klasemen sementara dengan perolehan 33 poin dari 17 laga. Saat menjadi juara Premier League 2019/2020, Liverpool mampu mengemas 99 poin di akhir musim.
Namun, menurut Robertson, hal tersebut kemungkinan besar sangat sulit untuk dilakukan Liverpool pada musim ini. Terlebih, tim yang memenangkan Premier League dengan mengumpulkan poin hingga 90 hanya terjadi di era 1980-an.
"Saya pikir saya dapat dengan nyaman mengatakan bahwa tidak mungkin terjadi tim meraih 97 atau 98 poin demi memenangkan sebuah gelar. Itu mungkin akan terjadi di era 80-an karena saat itu persaingan masih ketat dan semua tim berusaha meraih poin," kata Robertson, seperti dikutip Sky Sports, Selasa 5 Januari 2021.
Robertson pun menjelaskan alasan mengapa The Reds tidak mungkin mengulangi raihan poin seperti musim lalu. Menurutnya, pada musim ini, selisih poin dari peringkat pertama hingga urutan kedelapan berjarak sangat tipis.
Situasi tersebut dianggap Robertson sangat unik dan membuat timnya akan semakin terpacu untuk meraih hasil positif di setiap pertandingan. Maka dari itu, Liverpool terlihat cukup sulit untuk menjaga posisi puncak klasemen pada musim ini.
"Jika Anda bisa mendapatkan poin di setiap pertandinga, maka klasemen Premier League akan terlihat berbeda dan kami cukup duduk sambil menikmatinya. Akan tetapi, Anda tahu bahwa musim ini akan menjadi musim yang unik," ucapnya.
"Saya pikir ada sekitar tujuh atau delapan tim hingga saat ini, yang berjarak tiga poin dari kami di puncak. Makanya, saya menegaskan bahwa ini akan menjadi musim yang unik seperti yang saya katakan," ujar bek internasional Skotlandia tersebut.