Gara-gara Rudiger dan Ronaldo Korea, Lampard Kecewa dengan Mourinho
- Metro.co.uk
VIVA – Pertandingan antara Tottenhan Hotspur melawan Chelsea dalam pekan ke-18 Premier League di Tottenham Hotspur Stadium, Minggu 22 Desember 2019, masih menyisakan friksi. Manajer Chelsea, Frank Lampard mengaku kecewa dengan Jose Mourinho.
Penyebabnya, manajer Tottenham tersebut menganggap bek Chelsea, Antonio Rudiger melakukan diving saat terlibat adu fisik dengan Son Heung-min. Menurut manajer asal Portugal itu, Rudiger juga menjadi biang keladi diusirnya Son oleh wasit Anthony Taylor di menit 62.
Menanggapi hal itu, Lampard meradang. Dia menyebut Son memang pantas mendapat kartu merah. Selain itu, Lampard juga mengembalikan tuduhan Mourinho yang menyebut Rudiger melakukan diving. Lampard mengatakan, pemain Tottenham lebih sering terjatuh dan mengharapkan wasit memberikan penalti.
"Saya tidak akan mempertanyakan integritas Rudiger tentang hal itu. Ada beberapa insiden yang dilakukan pemain Tottenham di kotak penalti untuk mencoba mendapatkan penalti," kata Lampard dikutip Goal Internasional.
Lampard juga memuji Rudiger karena berani melawan tindakan rasialisme yang dilakukan beberapa oknum suporter Tottenham.
"Saya melihat di media sosialnya, saya pikir itu sangat baik dan ia mengucapkannya melalui hati. Saya akan berbicara dengannya. Saya ingin para pemain tahu bahwa saya ada di belakang mereka untuk mendukung," ucapnya.