Pemain Arsenal Dikabarkan Sempat Terpapar Virus Corona
- twitter.com/arsenal
VIVA – Satu Pemain Arsenal dikabarkan sempat positif virus corona COVID-19. Kejadian tersebut memaksa tiga pemain The Gunners masuk karantina.
Sebab dua orang lainnya, pernah melakukan kontak dengan pemain yang terkena virus corona. Mereka pun harus menjalani masa karantina 14 hari, sesuai dengan protokol dari pemerintah.
Pihak Premier League memang selalu meminta kepada pemain, staf pelatih dan offisial untuk menjalani test virus corona setiap pekan. Ini merupakan salah satu kewajiban bagi klub, setelah Premier League dimulai kembali.
Premier League sempat tertunda sejak Maret lalu akibat virus corona itu. Pertengahan Juni, Premier League kembali bergulir.
Dikutip dari Goal, kabarnya pemain yang positif terpapar virus corona ini hanya sepekan sebelum Arsenal melawan Manchester City. Laga tersebut digelar pada 18 Juni lalu atau saat projek Restart Premier League dimulai.
Arsenal sendiri kemudian membatah dengan kejadian tersebut. Sebab, pihak klub telah melakukan tes kepada semua pemain, termasuk yang dikabarkan terpapar virus corona.
Saat Arsenal melakukan tes kedua, hasil yang didapat adalah negatif. Sehingga Arsenal mengklaim, jika tes pertama adalah tidak benar-benar positif.
Namun tes mandiri yang dilakukan oleh Arsenal tersebut, tidak diakui oleh pihak Premier League. Oleh karena itu, Arsenal harus menunggu untuk dilakukan tes resmi yang dilakukan oleh Premier League.
Sementara itu, pada 13 Maret lalu manajer Arsenal, Mikel Arteta dinyatakan terjangkit virus corona. Ia terpapar virus corona setelah pertandingan Liga Europa melawan Olympiacos.
Ketika itu, Arteta bertemu dengan pemilik Olympiacos, Evangelos Marinakis setelah pertandingan. Marinakis kemudian lebih dahulu dinyatakan positif terkena virus corona.
Baca juga:
Alasan Klopp Tak Mainkan Takumi Minamino 90 Menit saat Lawan Everton
Eriksen Sebut Kepindahannya ke Inter adalah Pilihan yang Tepat