Iniesta Kasihan Lihat Nasib Liverpool Jadi Korban Corona

Para pemain Liverpool rayakan gol.
Sumber :
  • twitter.com/OptaJoe

VIVA – Legenda Barcelona, Andres Iniesta kasihan melihat nasib Liverpool. Iniesta pun mengatakan akan bersimpati jika skuat besutan Juergen Klopp tersebut gagal merengkuh trofi juara Premier League musim ini.

Nyaris seluruh kompetisi sepakbola di dunia ditangguhkan sejak Maret 2020 lalu karena wabah Corona COVID-19 yang tidak terkendali. Penangguhan ini pun berpengaruh besar terhadap keberlangsungan kompetisi.

Baca: Jersey Lelang Ronaldo Milik Martunis Laku, Harganya Fantastis

Berbagai wacana mencuat terkait keberlangsungan kompetisi. Ada yang memaksakan bahwa kompetisi harus dituntaskan. Namun ada pendapat lain yang menyebut kompetisi musim ini harus dihapus karena kondisi darurat.

"Saya kira akan ada aturan yang akan memutuskan sesuatu dalam kondisi luar biasa seperti ini. Tapi ini memang situasi yang sulit," kata Iniesta seperti dilansir Tribal Football, Sabtu 18 April 2020.

Apabila kompetisi musim ini dihapuskan, salah satu klub yang sangat menderita adalah Liverpool. Padahal mereka sudah selangkah lagi akan juara. Koleksi poin mereka nyaris tidak terkejar oleh para rival di klasemen.

Jika tidak ada wabah Corona, Liverpool diprediksi sudah mengangkat trofi juara Premier League pada akhir Maret 2020 lalu. Namun, hal ini gagal terjadi karena Premier League keburu ditangguhkan pertengahan Maret 2020.

"Pasti sangat berat (untuk tim seperti Liverpool, yang akan gagal juara kalau liga musim ini dihapus)," lanjut Iniesta, ketika ditanya tentang peluang The Reds menjuarai Premier League musim ini.

“Atau tim divisi dua yang hampir saja dipromosikan, tapi diputuskan musim ini batal demi hukum, dan tidak masuk hitungan. Atau, sebaliknya: tim di zona degradasi diselamatkan," jelas Iniesta.

"Hmm... Saya tidak tahu bagaimana mengatasinya," tambahnya.

Baca juga:

Eks Pacar Cantik Ronaldo Ternyata Punya Masa Remaja Kelam

Ibunya Pacari Berondong, Neymar Doyan Gonta Ganti Cewek

Spaso Endus Kualitas Dunia di Indonesia, Tapi Sekarang Sudah Tua