Sebelum Laga, Choirul Huda Sempat Bercanda dengan Kiper SPFC
- VIVA.co.id/Twitter
VIVA.co.id – Penjaga gawang Persela Lamongan, Choirul Huda meninggal dunia setelah mengalami benturan pada laga kontra Semen Padang FC di Stadion Surajaya, Lamongan, Minggu 15 Oktober 2017.
Dia mengalami benturan dengan sesama pemain Persela, Ramon Rodrigues De Mesquita pada menit ke 44. Choirul Huda sempat mendapat perawatan intensif dari tim medis, tetapi sayang nyawanya tidak tertolong.
Meninggalnya Choirul Huda memberi duka mendalam bagi para pemain sepakbola, tak terkecuali penjaga gawang Semen Padang, Muhammad Ridwan.
Menurut Ridwan, kepergian Choirul Huda sangat mengagetkan. Pasalnya, sebelum pertandingan dimulai mantan kiper Persib Bandung ini sempat bercanda dengan Huda di lorong masuk lapangan.
"Saya gak nyangka Mas Huda (Choirul Huda) meninggal secepat itu. Sebelum tanding saya sempet ngobrol nanya kabar dan bercanda sesama kiper muda dan kiper senior," ujar Ridwan kepada VIVA.co.id melalui pesan singkat Whatsapp.
"Baru beberapa menit ngobrol dan bercanda sama Mas Huda, tapi Allah berkehendak lain. Itu obrolan dan candaan terakhir saya sama Mas Huda," lanjutnya.
Di mata Ridwan, sosok Choirul Huda merupakan salah satu penjaga gawang tangguh di Indonesia. Perannya sangat vital dalam menjaga gawang Laskar Joko Tingkir.
"Mas Huda penjaga gawang yang bisa menjadi panutan buat kiper-kiper muda seperti saya dan sosok penjaga gawang yang di segani di Indonesia," terangnya.
Sebagai bentuk bela sungkawa, Ridwan mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya Huda. Dia berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.
"Saya beserta keluarga dan tim Semen Padang mengucapkan turut berduka cita dan berbela sungkawa atas meninggalnya mas Choirul Huda, semoga Mas Huda khusnul khotimah diterima amal ibadah dan iman Islam nya," katanya.