Demi Suporter, Borneo FC Ingin Ubah Jam Laga

VIVA.co.id – Manajemen Borneo FC meminta kepada operator Liga 1, PT Liga Indonesia Baru (LIB), untuk memundurkan jadwal kick off saat menjamu Persegres Gresik United, Sabtu 29 April 2017 di Stadion Segiri, Samarinda. Pertandingan tersebut seharusnya berlangsung sore hari, namun Borneo FC meminta agar kick off pada malam hari. 

Dikutip dari laman resmi klub, Manajer Borneo FC, Farid Abubakar, telah berkomunikasi dan mengirimkan surat kepada PT LIB, terkait dengan pengunduran jadwal itu. Farid mengatakan, alasan utama pengunduran jadwal tersebut agar suporter yang datang ke stadion lebih banyak. 

"Kami sudah berkirim surat, semoga disetujui. Kebetulan kan tidak disiarkan secara langsung di televisi. Jadi ini untuk meningkatkan antusias penonton ke stadion, kebetulan juga pas malam Minggu," kata Farid. 

Borneo FC menjadi satu-satunya klub di Kalimantan Timur yang dalam 3 pertandingan awal Liga 1 tidak disiarkan televisi. Berbeda dengan dua klub Bumi Etam lainnya yaitu Mitra Kukar dan Persiba Balikpapan. 

"Tiga kali pertandingan kita tidak live. Kami memaklumi saja. Yang jelas sekarang fokus kami adalah tampil baik tahun ini dan mewujudkan target ke Asia,” jelas Farid.

Sementara itu, Borneo FC saat ini menempati peringkat 14 dengan mengumpulkan 1 poin. Tim berjuluk Pesut Etam ini meraih hasil imbang di laga perdana melawan PS TNI. Kemudian di pertandingan kedua mereka kalah dari Sriwijaya FC. (one)