Pemain Bali United Kejar Waktu Adaptasi dengan Pelatih Baru
VIVA.co.id – Pemain Bali United mesti berkejaran dengan waktu guna beradaptasi dengan pelatih anyar mereka, Hans-Peter Schaller. Sebab, mereka sudah harus tampil di Piala Presiden 2017 saat juru taktik asal Austria tersebut menggantikan Indra Sjafri.
Peter sendiri diakui beberapa pemain Bali United memiliki program latihan berbeda dengan Indra. Dengan intensitas latihan tinggi, dan disiplin, para penggawa Semeton Dewata merasakan perbedaan yang cukup jauh.
"Beda pola latihannya. Kita perlu beradaptasi, tapi sudah bisa. Perbedaannya pada intensitas dan disiplinnya yang tinggi. Lebih disiplin," kata gelandang Bali United, I Gede Sukadana.
"Tadi tidak ada pendinginan seperti yang dilakukan Indra Sjafri sebelumnya. Kita sebagai pemain mengikuti instruksi saja. Materinya saya belum tahu pasti, ini masih bongkar pasang. Saya sebagai pemain siapapun yang melatih harus nyaman," imbuhnya.
Penggawa Bali United lainnya, Yabes Roni juga merasakan hal yang sama. Dia kini berupaya untuk menyatu dengan gaya melatih Peter. Namun, ada kesulitan yang dialaminya dengan Rene, karena ketidakmampuan berbahasa Inggris.
"Saya nyaman berlatih bersamanya. Tapi memang kendala saya komunikasi. Bahasa Inggris saya agak kurang baik. Coach Peter orangnya disiplin. Latihan 100 persen harus fokus," ungkap pemain asal Nusa Tenggara Timur itu.
Usai tampil di Piala Presiden 2017, Semeton Dewata harus bergegas melakukan persiapan menyambut Liga 1. Rencananya, kompetisi kasta tertinggi di Tanah Air tersebut akan bergulir pada 26 Maret 2017 mendatang.