Juara Trofeo Bhayangkara, Arema FC Diminta Tak Jemawa

Para pemain Arema FC dalam sesi latihan tim
Sumber :
  • Twitter/@AremafcOfficial

VIVA.co.id – Arema FC sukses menjuarai Trofeo Bhayangkara di Stadion Manahan Solo, Minggu 29 Januari 2017. Tim besutan Aji Santoso ini menyingkirkan Bhayangkara FC dan Persija Jakarta dalam turnamen pramusim tersebut.

Meski tampil meyakinkan, namun Ahmad Bustomi dan kawan-kawan diminta tak jemawa. Mereka diingatkan untuk tetap fokus menatap Liga 1 yang akan bergulir mulai 26 Maret 2017 mendatang.

(Baca juga: Arema FC Juara Trofeo Bhayangkara)

"Sebelum kompetisi kita kan mencari kekurangan, mencari kelemahan tim. Bukan titel juara yang kita cari. Di turnamen sebelum kompetisi jika kita juara, itu bonus," kata General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, Senin, 30 Januari 2017.

"Sejujurnya yang kita cari itu kelemahan tim, jangan sampai melenceng dari tujuan awal bahwa pramusim itu untuk evaluasi, bukan kalau bagus kemudian terlena," imbuhnya. 

Bukan tanpa alasan Ruddy mengutarakan pernyataan tersebut. Sebab, Singo Edan di kompetisi mendatang ditargetkan merebut gelar juara. Untuk itu, mereka bergerak aktif di bursa transfer kali ini.

Kurang dari sepekan, Arema akan kembali mentas di turnamen pramusim, yakni Piala Presiden. Dia berharap, Aji bisa melihat kelemahan dalam tim besutannya itu, sehingga jelang Liga 1 bergulir bisa diperbaiki.

(Baca juga: Panpel Arema Umumkan Harga Tiket Piala Presiden)

"Cuma itu yang kita pesankan ke tim pelatih dan itu sama. Kita berpesan agar mencari kelemahan sebelum turun di kompetisi resmi," ujar Ruddy.

Secara permainan, Ruddy berpesan kepada pelatih dan pemain Arema, jika suporter bukan hanya menginginkan kemenangan, tapi permainan yang menghibur. Dia berharap Singo Edan mampu tampil dengan ciri khas bermain tempo cepat dan keras. (one)