Jaga Peluang Juara, Arema Takkan Beri Celah untuk Sriwijaya

Milomir Seslija, pelatih anyar Madura United
Sumber :
  • VIVA.co.id/Lucky Aditya

VIVA.co.id – Arema Cronus akan menjamu Sriwijaya FC dalam lanjutan Torabika Soccer Championship di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Kamis 8 Desember 2016. Kemenangan mutlak diperlukan Singo Edan, untuk menjaga peluang juara.

"Sriwijaya adalah tim terbaik. Kami akan terus melakukan persiapan sebaik mungkin. Kami akan mencoba dapat tiga poin, yang jelas kami harus menang," kata Pelatih Arema, Milomir Seslija.

Arema bersaing ketat dengan Persipura Jayapura dalam memperebutkan gelar TSC. Arema menempati peringkat 2 dengan 59 poin dari 31 pertandingan. Mereka tertinggal tiga poin dari pemuncak klasemen, Persipura, yang sudah memainkan satu laga lebih banyak.

"Kami punya satu pertandingan lebih. Setiap tim bisa lakukan kesalahan dan semua masih punya kesempatan juara. Kami tidak boleh tergelincir," ujar Milo.

Milo pun berharap anak asuhnya mampu menunjukkan semangat juang tinggi seperti saat menahan imbang Bali United. Saat itu, Arema tertinggal 2-0, namun mampu mengejar ketertinggalan dan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2.

Milo mengakui, Sriwijaya FC merupakan salah satu tim terbaik di Indonesia. Pada pertemuan pertama, kedua tim harus berbagi angka dengan skor 1-1. Meski begitu, pelatih asal Bosnia-Herzegovina ini menegaskan takkan memberikan celah sedikit pun untuk Sriwijaya.

"Mereka memang tidak punya kesempatan untuk juara, tapi mereka tim terbaik. Kami lawan seperti biasa. Jangan sampai memberi mereka kesempatan, karena mereka salah satu tim terbaik, tapi kami tak takut," ujar Milo.

Selain itu, Milo mengaku persiapan yang dilakukan timnya sangat mepet. Ia berharap Singo Edan dipayungi keberuntungan mengingat kans merebut juara TSC sangat sengit.

"Persiapan sangat mepet, persaingan juara juga sangat ketat. Kami harap punya kesempatan menang, dan keberuntungan itu sangat penting. Tapi kami tak mau banyak alasan," kata Milo.

Arema terpaksa kehilangan pemain belakang tersuburnya di TSC 2016 yakni Hamka Hamzah yang sejauh ini sudah mengoleksi 9 gol. Selain itu, penjaga gawang, Achmad Kurniawan juga diragukan kebugarannya.

"Tanpa Hamka, kami akan coba beberapa pemain. AK sedikit flu dan akan baik-baik saja dalam beberapa hari. Tapi, kami punya banyak pemain, mereka tahu cara bermain, mereka tak punya perbedaan pemain inti atau cadangan," kata pelatih 52 tahun ini.