Mamak Belum Berani Bicara Kontrak Baru dengan Persija
- Instagram/@PersijaJkt
VIVA.co.id – Pasca penunjukkan Zein Al-Haddad sebagai pelatih baru, performa Persija Jakarta menunjukkan kemajuan. Pelatih yang akrab disapa Mamak ini punya kans besar untuk terus menangani Persija, andai kompetisi resmi kembali bergulir.
Mamak didapuk menjadi arsitek Tim Macan Kemayoran sejak akhir Agustus 2016 lalu. Kehadiran Mamak terbukti mampu mendongkrak performa Bambang Pamungkas cs. Dalam lima laga awal Mamak, Persija sukses mencatat enam laga tanpa kekalahan.
Rekor ini baru patah saat Persija kalah dari Arema di pekan ke-18 Torabika Soccer Championship (TSC), pertengahan Oktober lalu. Total, Mamak mengantar Persija memetik tiga kemenangan, empat hasil imbang, dan menelan tiga kekalahan.
Dengan sisa tujuh laga di kompetisi TSC, masa depan Mamak bersama Persija memang masih belum diketahui. Namun, melihat catatan yang cukup positif, mantan striker Niac Mitra era 1980-an ini berpeluang besar untuk terus menangani Persija.
Hal ini melihat kemungkinan akan kembali digelarnya kompetisi resmi, pasca Kongres PSSI yang akan dilaksanakan 10 November 2016 nanti. Jika PSSI sudah memiliki struktur organisasi baru, kompetisi resmi tentunya akan segera digelar.
Meski demikian, Mamak rupanya tak ingin berbicara terlalu jauh soal masa depannya bersama Persija. Ia menegaskan saat ini ia belum berani berandai-andai dan hanya fokus memperbaiki penampilan Persija hingga kompetisi TSC usai.
"Wah, kalau soal itu kita masih harus lihat nanti saja. Soal kontrak kan harus berbicara dulu dengan Ketua (Ferry Paulus), saya belum ada gambaran soal itu. Yang jelas, saya sekarang fokus dulu memperbaiki Persija di kompetisi ini," ujar Mamak saat dihubungi VIVA.co.id, Selasa 8 November 2016.
"Saya belum bisa bicara soal itu (kontrak baru). Kontrak saya sekarang kan cuma sampai akhir kompetisi (TSC). Jadi, saya enggak mau berandai-andai dulu. Yang jelas, saya ikhlas membantu Persija sekarang. Soal kontrak nanti, ya kita lihat nanti saja," katanya.