Konsentrasi Buruk Jadi Masalah Akut Bhayangkara FC di TSC

VIVA.co.id – Bhayangkara FC memiliki masalah serius di sepanjang Torabika Soccer Championship. Masalah tersebut kerap membuat Bhayangkara gagal menang atas lawannya.

Konsentrasi, adalah penyakit utama Bhayangkara di ajang TSC. Mereka kerap kebobolan di menit akhir lantaran kurang fokus saat bertahan.

Akibatnya Bhayangkara harus menelan pil pahit. Dan, hal tersebut sudah terjadi sebanyak dua kali.

Saat menghadapi Persib Bandung di Stadion Wibawa Mukti, 12 Oktober 2016 lalu, Bhayangkara unggul lebih dulu lewat gol Ilham Udin Armaiyn di menit 70.

Sialnya, Bhayangkara kebobolan dua kali saat laga di waktu normal tersisa 10 menit. Alhasil, Bhayangkara harus menelan kekalahan, 1-2.

Terbaru, Bhayangkara gagal menang saat menghadapi Madura United, 22 Oktober 2016. Unggul lebih dulu lewat gol Thiago Furtuoso, Bhayangkara harus puas meraih satu poin karena Patrich Wanggai menyamakan skor di penghujung laga.

"Kami sangat bersyukur, meski hasilnya imbang. Anak-anak sudah bermain bagus (saat lawan Madura United). Mereka juga tampil maksimal," kata pelatih Bhayangkara, Ibnu Grahan.

"Kekurangan yang ada sudah kami analisa. Nanti, kami akan memberikan materi latihan tentang konsentrasi. Harapannya, fokus pemain bisa terjaga, khususnya para pemain muda yang jam terbangnya masih terbilang kurang," lanjut dia.