Ada Laser dan Petasan, Persija Kena Denda Lagi?

VIVA.co.id – Persija Jakarta nampaknya akan kembali terkena sanksi denda dari Komis Disiplin Torabika Soccer Championship (TSC). Hal ini, buntut aksi suporter yang menyalakan petasan dan laser dalam laga pekan ke-6 kontra PS TNI, 10 Juni 2016 lalu.

Laga yang dimenangkan Persija 1-0 atas PS TNI ini sempat dihentikan selama 10 menit, akibat ulah The Jakmania yang menyalakan petasan, laser, dan flare. Aksi ini kembali membuat Persija terancam sanksi denda, dari Komisi Disiplin (Komdis) TSC.

Sebelumnya, Persija juga sudah pernah dijatuhi sanksi denda sebesar Rp15 juta, akibat kasus yang sama dalam laga kontra Semen Padang di pekan ke-2 TSC awal Mei lalu.

Terkait insiden terbaru ini, VIVA.co.id mencoba menghubungi Dirut PT Gelora Trisula Semesta (GTS), Joko Driyono, guna mengetahui perkembangannya. Hasilnya, Joko mengatakan sampai saat ini hasil penyelidikan Komdis TSC sudah ada, dan akan diputuskan Kamis 16 Juni 2016.

Saat ditanyakan perihal insiden Persija kontra PS TNI, Joko juga sedikit menjelaskan soal insiden lainnya yang terjadi dalam laga Madura United (MU) melawan Persiba Balikpapan, saat wasit Oki Dwi Putra sampai pingsan karena asap flare yang sangat tebal.

"Keduanya sudah ditangani Komdis. Madura United masih dalam penyelidikan, dan Persija sudah ada hasilnya. Keputusannya nanti hari Kamis (16 Juni 2016). Kita tunggu saja," kata Joko.

Persija sepertinya akan kembali dikenakan sanksi terkait pelanggaran Pasal 60 Kode Disiplin TSC, tentang Tingkah Laku Penonton. Armada “Macan Kemayoran” kembali terancam sanksi denda Rp15 juta, atau bahkan lebih mengingat Persija sebelumnya sudah pernah melanggar regulasi ini. (asp)