Besok, Klub ISL Nyatakan Sikap Terkait Keputusan Menpora

Kamis, 19 Februari 2015 - 08:44 WIB

Oleh :

Joko Driyono

Sumber :

VIVAnews/Fernando Randy

VIVA.co.id - PT Liga Indonesia, PSSI dan klub menggelar pertemuan mendadak seusai Kementerian Pemuda dan Olahraga memerintahkan Liga Super Indonesia (ISL) 2015 ditunda. Pertemuan ini diyakini sebagai ajang penentuan sikap klub dan PSSI terkait masalah ini.

CEO PT Liga Indonesia, Djoko Driyono, mengatakan bahwa pihak klub akan menyampaikan sikapnya di Bandung, Jumat 20 Februari 2015. Namun, pria asal Ngawi ini tak tahu apa yang akan disampaikan oleh pihak klub.

"Seluruh klub ingin ke Bandung, saya juga tak tahu apa yang sebenarnya ada dalam benak mereka. Klub ingin menyampaikan sikapnya terhadap keputusan tadi," kata Djokdri kepada wartawan seusai pertemuan dengan klub di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Kamis dini hari WIB.

"Kenapa Bandung dipilih? Sebenarnya memang ada momen yang direncanakan, untuk pertandingan yang ada di Bandung," ia menambahkan.

Pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal PSSI ini tak mau bicara banyak terkait masalah ini. Pasalnya, keputusan Kemenpora masih menjadi diskusi yang intens dalam tubuh klub sikapnya seperti apa.

Media officer Barito Putra, Deny Nizar, mengakui para klub akan pergi ke bandung. Ada beberapa hal yang akan dilakukan klub peserta ISL dalam lawatannya ke Kota Kembang.

"Kami ke Bandung untuk kegiatan sosial dan bermain bola juga konferensi pers (soal pernyataan sikap)," ungkap Deny.

Tentukan Sikap

Sementara itu, PSSI direncanakan akan mengumumkan sikap mereka pada hari ini, Kamis 19 Februari 2015. Djokdri mengatakan, PSSI harus mengambil langkah darurat terkait masalah penundaan ISL.

"Exco meeting dengan cara yang sangat darurat tadi. Hasilnya akan kami umumkan besok, karena mekanismenya melewati email. Itu bukan terpaksa dilakukan, tapi paling rasional untuk dilakukan pengambilan keputusan cepat dalam waktu yang cepat pula," ungkap Djokdri.

Sikap PSSI ini juga bisa menjadi pijakan klub dalam menentukan langkah. "Jadi ada sikap dari Kemenpora dan PSSI," tuturnya.

Dalam kesempatan yang sama, Djokdri mengaku telah mengirimkan surat kepada Federasi Sepakbola Dunia (FIFA). Isinya adalah pemberitahuan kondisi terkini sepakbola nasional.

"Selain itu, kami juga minta arahan," ucap Djokdri. (ren)