2 Klub Kondang Tereliminasi dari Pentas ISL
- ANTARA FOTO
VIVAbola - PT Liga Indonesia baru saja menggelar rapat pleno terkait pelaksanaan Liga Super Indonesia (ISL) 2015. Dari hasil rapat tersebut, ada 2 klub yang dinyatakan tak bisa berkiprah di ISL musim depan.
Kedua klub itu adalah Persik Kediri dan Persiwa Wamena. Mereka dinyatakan tak lolos verifikasi aspek finansial.
Prestasi terbaik Persik yakni 2 kali juara Liga Indonesia (2003 & 2006). Sedangkan Persiwa jadi runner up ISL 2008 dan runner up Inter Island Cup 2010.
"Dari analisis yang dilakukan tim verifikasi, mereka dinyatakan tak sanggup mengikuti kompetisi. Jadi, Liga memutuskan musim depan ISL diikuti 18 klub," jelas CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono, saat ditemui di kantornya, kawasan Kuningan, Jakarta, Senin 12 Januari 2015.
Selain 2 klub tersebut, masih ada 6 tim yang bermasalah dengan urusan finansial. Mereka adalah Persija Jakarta, Persebaya Surabaya, PSM Makassar, Pelita Bandung Raya, Gresik United, dan Arema Cronus.
"Masalah di 6 klub ini adalah hutang kepada pemain. Ada tunggakan gaji yang belum mereka selesaikan. Kami mau minta konfirmasinya terlebih dahulu," ungkap Joko.
Terkait masalah yang dialami 6 klub tersebut, Joko memberikan batas waktu hingga Rapat Umum Pemegang Saham yang akan digelar pada 31 Januari 2015 nanti.
"Risiko jika masalahnya tak selesai, mereka berkompetisi di ISL tanpa pemain asing. Itu opsi paling realistis," kata pria asal Ngawi ini.
Dengan demikian, dipastikan ada 12 klub yang dinyatakan lolos langsung ke ISL lewat aspek finansial. Namun, Joko enggan membeberkan siapa klub yang menyandang status terkaya di ISL musim depan.
Berikut 12 klub yang lolos langsung ke ISL 2015 lewat verifikasi finansial:
Bali United, Pusamania Borneo FC, Persib Bandung, Persipura Jayapura, Mitra Kukar, Persiba Balikpapan, Persela Lamongan, Barito Putera, Semen Padang, Sriwijaya FC, Persiram Raja Ampat, dan Perseru Serui. (one)
Baca juga:
Ironi "BBC" di Balik Kemenangan Real Madrid
Pangeran Roma Berselfie Usai Cetak Rekor di Derby Capitale