Jelang Duel Bali United vs Persija, Coach Teco Sebut Fokus pada Peningkatan Strategi

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra - Foto: Istimewa
Sumber :
  • VIVA.co.id/Maha Liarosh (Bali)

Gianyar,  VIVA – Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco bertekad ingin menghentikan tren buruk dalam pertandingan. Hal itu disampaikan sehari jelang duel kontra Persija Jakarta di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, pada Minggu, 15 Desember 2024 malam.

Pada laga pekan ke-14 Liga Indonesia 2024/2025, ini, Coach Teco menyebut pemainnya harus bekerja keras agar dapat momentum bagus untuk bisa meraih poin penuh.

Dirinya bahkan menyebut, timnya hanya memiliki dua sesi latihan dalam tiga hari persiapan yang singkat.

Maka fokus latihan pun sepenuhnya diarahkan pada pemulihan kondisi pemain dan peningkatan taktik.

Selain strategi, Teco berharap dukungan penuh dari suporter di stadion untuk memberikan motivasi tambahan bagi Made Tito dan kolega.

"Kami sangat membutuhkan kehadiran suporter di stadion untuk mendukung kami agar keluar dari situasi negatif dan bisa menambah poin," kata pelatih asal Brasil, Sabtu, 14 Desember 2024 sore.

Kini di klasemen sementara, klub dengan julukan Serdadu Tridatu ini berada di posisi kesembilan raihan 21 poin.

Persija sendiri ada di peringkat ketiga dan malah terpaut empat poin dari dengan Bali United.

Hasil kurang bagus diperoleh Bali United di tujuh pertandingan terakhir yang menelan empat kekalahan dan tiga hasil hasil seri, termasuk kekalahan 2-1 dari PSIS Semarang pada 11 Desember lalu.

“Kami harus memperbaiki hasil ini dan mengejar tiga poin saat melawan Persija, tim besar dengan pemain bagus dan suporter fanatik,” ujar Teco.

Kiper Bali United Adilson Maringa menegaskan kesiapannya untuk tampil maksimal meskipun cuaca hujan melanda wilayah Bali.

"Kami latihan setiap hari, tidak ada alasan. Kami harus fokus 100 persen dan dedikasi penuh agar keluar dari tren negatif ini,” kata Maringa.

Bali United baru melakoni 13 pertandingan karena laga melawan Persib Bandung ditunda hingga awal 2025.

Sementara, Persija Jakarta telah memainkan 14 pertandingan dan mengantongi 25 poin, menjadikan laga ini krusial untuk kedua tim, yang sama-sama mengejar target tinggi di klasemen Liga Indonesia musim ini.