Peluang Lolos ke Piala Dunia 2026 Belum Tertutup, Timnas Indonesia Bidik 15 Poin, Bisa Enggak Yah?

Timnas Indonesia diharapkan mampu meraih 15 poin di grupnya untuk memperbesar peluang lolos ke tahap berikutnya.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Jakarta, VIVA — Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menetapkan target ambisius bagi Timnas Indonesia dalam ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Timnas Indonesia diharapkan mampu meraih 15 poin di grupnya untuk memperbesar peluang lolos ke tahap berikutnya.

Namun, hingga saat ini, Timnas Garuda baru berhasil mengumpulkan tiga poin dari empat pertandingan yang sudah dilalui. Pertanyaannya kini, apakah target 15 poin tersebut masih bisa dicapai?

“Kita punya mimpi besar untuk bisa mencapai 15 poin. Sampai saat ini, kita baru meraih 3 poin dari tiga pertandingan awal,” ujar Erick Thohir.

Erick menjelaskan bahwa dengan tambahan tiga poin dari kemenangan atas China, Indonesia seharusnya bisa mengumpulkan enam poin dari empat pertandingan.

“Jika kita menang lawan China, kita akan memiliki enam poin, yang artinya rata-rata 1,5 poin per pertandingan. Dengan target 15 poin dari 10 pertandingan, kita butuh rata-rata 1,5 poin per laga,” lanjut Erick.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan tanggapan mengenai hasil pertandingan yang penuh dengan kontroversi ini.

Photo :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Sayangnya, harapan untuk menambah poin tidak terwujud di pertandingan melawan China. Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor tipis 1-2.

Kekalahan ini memperpanjang perjalanan Tim Garuda yang masih tertahan di posisi kelima dalam klasemen sementara Grup C ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Dari empat laga, Indonesia baru mengoleksi tiga poin, yang diperoleh dari hasil imbang 2-2 saat bertemu Bahrain di laga pembuka.

Saat ini, Indonesia berada di peringkat kelima, bersaing ketat dengan China yang juga mengoleksi tiga poin namun memiliki selisih gol lebih buruk.

Sementara itu, puncak klasemen ditempati oleh Jepang dengan 10 poin, diikuti oleh Australia, Arab Saudi, dan Bahrain yang masing-masing mengantongi lima poin.

Masih Mungkinkah Meraih 15 Poin?

Meskipun situasi klasemen saat ini terlihat menantang, target 15 poin yang dipatok Erick Thohir masih mungkin dicapai.

Namun, hal tersebut akan membutuhkan perjuangan ekstra dari Jay Idzes dan kawan-kawan.

Dengan enam pertandingan tersisa, Timnas Indonesia harus bisa meraih setidaknya 12 poin lagi untuk memenuhi target.

Pemain Timnas Indonesia Malik Risaldi dan Calvin Verdonk

Photo :
  • Instagram @timnasindonesia

Berikut adalah lawan-lawan yang masih harus dihadapi oleh Indonesia: Jepang (dua kali, kandang dan tandang), Arab Saudi (kandang), Australia (tandang), Bahrain (kandang), dan China (kandang).

Di atas kertas, Jepang menjadi lawan terberat yang berpotensi mencuri poin dari Indonesia. Namun, pertandingan melawan Bahrain dan China bisa menjadi kesempatan emas bagi Indonesia untuk mengumpulkan enam poin.

Jika Indonesia mampu menunjukkan performa terbaiknya, peluang untuk mencuri poin dari Arab Saudi, Australia, dan Bahrain juga tetap terbuka lebar.

Namun, setiap pertandingan akan menjadi ujian berat, terutama mengingat kualitas lawan yang akan dihadapi di sisa kualifikasi.

Pelajaran dari Kualifikasi Piala Dunia Sebelumnya

Menengok ke belakang, Kualifikasi Piala Dunia 2022 memberikan pelajaran berharga terkait tantangan yang dihadapi di ronde ketiga.

Pada saat itu, ada dua grup utama, Grup A dan Grup B. Di Grup A, Uni Emirat Arab (UEA) berhasil lolos ke ronde keempat setelah mengumpulkan 12 poin, sedangkan di Grup B, Australia mencapai target 15 poin untuk melaju ke ronde berikutnya.

Artinya, mencapai 15 poin bukanlah tugas yang mudah, tetapi bukan tidak mungkin.

Pertarungan Ketat di Grup C

Seiring dengan semakin dekatnya pertengahan jalan kualifikasi, persaingan di Grup C akan semakin sengit.

Pada matchday kelima, Timnas Indonesia akan menghadapi tantangan besar ketika mereka menjamu Jepang di Jakarta.

Pertandingan ini akan menjadi momen krusial yang bisa menentukan arah langkah Indonesia ke depannya.

Jika Timnas Indonesia mampu meraih hasil positif di beberapa laga berikutnya, seperti melawan Bahrain dan China, kans untuk mencapai 15 poin masih terbuka.

Namun, realistisnya, peluang terbesar mungkin ada pada target untuk finis di posisi ketiga atau keempat, yang akan membawa Indonesia ke ronde keempat kualifikasi.

Di posisi ini, Indonesia masih berpeluang melaju ke putaran final, meski harus melewati babak play-off yang tentu tidak kalah menantang.

Peluang Lolos ke Piala Dunia 2026

Sebagaimana diatur oleh FIFA, dua tim teratas di setiap grup pada ronde ketiga akan otomatis lolos ke putaran final Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko. Sementara itu, tim yang finis di peringkat ketiga dan keempat akan kembali berkompetisi di ronde keempat, di mana mereka akan menghadapi tim-tim dari grup lain untuk memperebutkan slot tambahan ke Piala Dunia.

Mengingat tingginya tingkat persaingan di grup ini, target finis di posisi ketiga atau keempat tampaknya lebih realistis untuk Timnas Indonesia.

Namun, semangat dan tekad untuk meraih hasil terbaik harus tetap dijaga. Peluang untuk mencetak sejarah dengan lolos ke Piala Dunia pertama kalinya tentu menjadi motivasi besar bagi seluruh anggota tim dan pendukung.

Kesimpulannya, meski tantangan di depan sangat berat, Timnas Indonesia masih memiliki peluang untuk mencapai target 15 poin yang ditetapkan oleh Erick Thohir.

Sisa pertandingan akan menjadi penentu apakah Timnas Garuda mampu mengatasi tekanan dan memenuhi ekspektasi besar dari para pendukungnya.

Dengan persiapan yang matang dan performa maksimal, bukan tidak mungkin Indonesia akan mencetak sejarah baru dalam sepak bola internasional.