Jumpa PSM, Bek Persib Singgung Kondisi Lapangan Stadion Batakan

Pelatih Persib Bojan Hodak dan Nick Kuipers (foto: Dede Idrus)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dede Idrus (Bandung)

Bandung, VIVA – Bek Persib Bandung, Nick Kuipers menaruh kewaspadaan terhadap kekuatan PSM Makassar dalam laga lanjutan Liga 1 2024/2025 di Stadion Batakan, Balikpapan, Rabu 11 September 2024.

Pemain berkebangsaan Belanda ini mengatakan laga melawan PSM akan jadi pertandingan yang berat bagi Persib. Sebab, tuan rumah memiliki pemain-pemain berkualitas dan saat ini berada di puncak klasemen.

Di tambah lagi dengan kondisi lapangan yang buruk sehingga akan berdampak kepada permainan tim. Situasi ini jadi perhatian penting Persib Bandung saat pertandingan nanti.

"Ini akan menjadi laga yang berat dan mereka adalah lawan yang bagus. Mereka memiliki pemain asing yang bagus, ini akan jadi laga yang berat dan lapangan juga kurang bagus," kata Nick.

"Dan ini akan berdampak pada permainan tersebut. Kami harus bisa segera beradaptasi dengan lapangan untuk bisa menyesuaikan diri," tambahnya.

Nick menegaskan timnya menargetkan poin penuh dipertandingan nanti. Kemenangan tentu akan membawa Persib kembali ke jalur kemenangan setelah dua laga sebelumnya hanya meraih hasil imbang.

"Jadi pada akhirnya, kami harus bisa memastikan kami meraih kemenangan dalam laga besok dan membawa pulang tiga poin ke Bandung. Ini akan sulit tapi akan berusaha meraih tiga poin seperti biasanya," ungkapnya.

Disinggung mengenai head to head dengan mesin gol PSM Nermin Hajelta, Nick siap memberikan kemampuan maksimal. Sejauh ini, Nermin Haljeta telah mencetak empat gol dari tiga laga.

"Mengenai persiapan kami selalu melakukan yang terbaik di setiap pertandingan seperti biasa. Dan mengenai menghadapi striker lawan yang mencetak 2, 3 atau 4 gol, kami akan berusaha membuat dia tidak mencetak gol," terangnya.

"Kami selalu melakukan persiapan semaksimal mungkin. Jadi untuk besok kami mempersiapkan diri seperti laga final. Jadi tidak peduli siapa striker yang kami hadapi," tambahnya.