Pengamat Sepakbola Asing: Kartu Merah Rizky Ridho Adalah Keputusan Terburuk

Qatar – Pengamat sepakbola asing asal Australia, Paul Williams turut berkomentar terkait keputusan wasit, Shen Yinhao saat memimpin laga Timnas Indonesia vs Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U23 Senin, 29 April 2024 malam.

Menurutnya, sejumlah keputusan Shen Yinhao sangat merugikan skuad Shin Tae yong, terlebih saat kapten Rizky Ridho dihadiahi kartu merah usai dianggap melanggar Jasurbek Jaloliddinov pada menit ke-83.

“VAR benar-benar telah menghancurkan sepak bola. Saya ulangi, kartu merah kepada Rizky Ridho merupakan salah satu keputusan terburuk,” kata Paul di X @paulwilliams_85 dikutip Selasa, 30 April 2024.

Sebagai informasi, selain memberi kartu merah kepada Rizky Ridho, sebelumnya wasit Shen Yinhao telah membatalkan hadiah penalti untuk Indonesia usai Witan Sulaeman dijegal oleh Abdukodir Khusanov di kotak terlarang. 

Keputusan tersebut diambil setelah Yinhao berkoordinasi dengan tim Video Assistant Referee (VAR) dan tekel Khusanov dianggap bersih.

Kemudian, Yinho juga menganulir gol Muhammad Ferarri pada menit ke-60. Gol tersebut dibatalkan lantaran Ramadhan Sananta dianggap offside. 

Keputusan tersebut diambil usai Yinhao berkoordinasi dengan tim VAR dan memantau tayangan ulang terjadinya gol di monitor VAR.

Tujuh menit setelah gol Ferarri dianulir, Uzbekistan berhasil mencetak gol lewat sontekan Khusayin Norchaev usai menerima umpan dari Mukhammadkodir Khamraliev.

Lebih lanjut, keluarnya Rizky Ridho akibat kartu merah membuat Serigala Putih-julukan Uzbekistan berada di atas angin. Mereka berhasil memperbesar keunggulan usai Pratama Arhan melakukan gol bunuh diri.

Proses terjadinya gol bunuh diri tersebut diawali dari tendangan keras Jaloliddinov dari luar kotak penalti, membentur tiang lalu disundul pemain Uzbekistan.

Saat bola mendekati bibir gawang, terjadi miss komunikasi antara Ernando Ari dan Arhan hingga terciptalah gol tersebut.

Pada menit ke-92 Marselino Ferdinan mencoba peruntungan lewat tendangan keras dari sisi kanan pertahanan Uzbekistan, namun bola masih melebar.

Di sisa waktu babak kedua, Uzbekistan hampir menambah skor, beruntung bola berhasil diselamatkan Justin Hubner. Skor 0-2 bertahan hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.