FIFA Buka Suara soal Rumput JIS yang Sering Digunakan di Piala Dunia U-17

Jakarta Internasional Stadium (JIS) atau Stadion JIS di Jakarta Utara
Sumber :
  • Stadion JIS

Jakarta – Turnamen Piala Dunia U-17 telah memasuki pertandingan kedua di babak penyisihan grup. Keempat stadion yang menjadi tuan rumah pertandingan telah menunjukkan performa sesuai dengan standar yang diharapkan dalam turnamen sepakbola internasional.

Jakarta International Stadium (JIS), yang menjadi tuan rumah terbanyak dengan 16 pertandingan, telah berhasil melewati uji coba internasional dengan baik, menurut FIFA

Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya

Photo :
  • VIVA/Nur Faishal

Tim-tim yang telah bermain di Bandung, JIS, serta tempat lain di Surabaya dan Surakarta melaporkan kepuasan terhadap kualitas lapangan di stadion dan tempat latihan.

FIFA menyatakan kepuasannya atas pencapaian ini dan mengapresiasi upaya PSSI dan pemerintah Indonesia dalam merenovasi stadion, termasuk JIS. 

Sejak terpilihnya JIS sebagai tempat penyelenggaraan Piala Dunia U-17, PSSI dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah bekerja keras untuk meningkatkan kualitas stadion dan memenuhi persyaratan minimum yang diperlukan untuk turnamen resmi FIFA.

Lapangan stadion menggunakan jenis rumput Zoysia yang umumnya tumbuh di negara tropis. Menurut Alan Ferguson, Senior Pitch Management FIFA, kualitas rumput Zoysia tetap sangat baik meskipun dihadapkan pada faktor kelembaban dan curah hujan.

Arsip foto - Lapangan utama JIS.

Photo :
  • ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna

“Ini akan selalu menjadi tantangan tersendiri, terutama untuk kelembaban dan curah hujan di musim hujan. Namun, semua itu telah dikelola dengan sangat baik dengan gangguan yang minimal. Pemeliharaan lapangan, alat pemotong rumput, dan impor peralatan profesional, yang merupakan hal baru di Indonesia, saya pikir tidak hanya menyediakan platform yang bagus untuk turnamen yang hebat, tetapi juga menyediakan platform yang bagus untuk warisan yang hebat,” ujarnya dalam keterangan resmi dikutip Selasa, 14 November 2023.

Hingga 9 Oktober 2023, rumput Zoysia yang dipergunakan di Jakarta International Stadium (JIS) dipanen dari Universitas Pelita Harapan. Proses pemanenan melibatkan penggunaan mesin khusus yang mampu menghasilkan gulungan rumput mirip karpet dengan ketebalan lebih dari 4 cm.

Penggantian lapangan ini diperhatikan secara ketat oleh tim manajemen lapangan FIFA, yang melakukan pemeriksaan kualitas harian.

Setelah berakhirnya turnamen ini, petugas lapangan dan manajer lapangan akan mendapat manfaat dari pertukaran pengetahuan yang dihasilkan dari kerja sama mereka dengan tim manajemen lapangan FIFA.

Ini akan membantu mereka memastikan permukaan lapangan yang bersaing dan berkualitas tinggi untuk sepakbola Indonesia pada masa mendatang.