DPR Minta Pemerintah Cepat Antisipasi Sanksi FIFA

Timnas Israel rayakan kemenangan
Sumber :
  • AP Photo/Franc Zhurda

VIVA Bola – Ketua Komisi X DPR Syaiful Huda mendesak pemerintah bergerak cepat mengantisipasi kemungkinan terburuk, termasuk potensi dijatuhkannya sanksi dari FIFA menyusul batalnya drawing peserta final Piala Dunia U-20 yang seharusnnya di gelar di Indonesia. 

Pembatalan drawing peserta Piala Dunia U-20 diduga buntut dari penolakan keikutsertaan Timnas Israel.

"Jika Piala Dunia U-20 benar-benar batal, maka ada potensi FIFA untuk menjatuhkan sanksi terhadap PSSI sehingga pasti berdampak pada keikutsertaan Indonesia dalam berbagai event atau forum sepakbola baik di level regional maupun internasional. PSSI dan pemerintah harus bergerak cepat agar hal itu tidak terjadi,” kata Huda kepada wartawan, Senin, 27 Maret 2023. 

Huda mengatakan penolakan juga datang dari sejumlah kepala daerah. Seperti Gubernur Bali, I Wayan Koster dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Huda memakfumi kerasnya penolakan masyarakat Indonesia terhadap keikutsertaan Timnas Israel dalam Piala Dunia U-20 yang akan digelar di Tanah Air. 

Huda menekankan, tindakan Pemerintah Israel terhadap Palestina, negara Islam, memang harus dilawan dengan segala cara. "Hanya saja menurut saya, penolakan ini terlambat. Karena seharusnya, penolakan ini harus disuarakan sejak awal pemerintah ikut bidding penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di tahun 2019," kata Huda.

Huda mengatakan, keterlambatan ini akhirnya dapat memberikan dampak besar. Selain karena pemerintah sudah mengeluarkan dana besar dalam menyiapkan berbagai sarana pra sarana, tetapi juga dampak sanksi FIFA yang mungkin akan diterima Indonesia.

Timnas Israel yang akan tampil di Piala Dunia U-20

Photo :
  • football.org.il

"Kalau Indonesia dikucilkan dari ekosistem sepakbola internasional bisa memberikan dampak panjang bagi pembinaan tim nasional baik di level junior maupun senior,” imbuhnya.

Karena itu, Huda berharap PSSI dan pemerintah melakukan mitigasi terhadap berbagai kemungkinan terburuk yang bisa terjadi pasca pembatalan drawing peserta final Piala Dunia U-20 di Indonesia.

Huda juga berharap PSSI dan pemerintah bisa melakukan lobi-lobi khusus kepada petinggi FIFA, sehingga tidak sampai menjatuhi sanksi kepada Indonesia.

"Kami berharap apapun status penyelenggaraan Piala Dunia U-20 tidak memberikan dampak bagi proses pembinaan sepak bola di tanah air. Sebab pertaruhannya cukup besar bagi eksistensi Indonesia di ekosistem sepak bola dunia," ujarnya.