Luis Milla Akui Persib Sempat Panik Usai Bomber Bhayangkara FC Cetak Gol
- VIVA/Dede Idrus
VIVA Bola – Persib Bandung kembali melanjutkan catatan positifnya usai mengalahkan Bhayangkara FC. Bermain di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jumat 24 Maret 2023, Maung Bandung menang dengan skor akhir 2-1.
Dua gol Persib dicetak Daisuke Sato menit ke-37 dan David Da Silva menit ke-67. Sedangkan, gol Bhayangkara FC disumbangkan Alex Martins menit ke-73.
Pelatih Persib, Luis Milla mengakui untuk mengalahkan Bhayangkara FC tidak mudah meski timnya banyak mendapatkan peluang. Menurutnya, Bhayangkara merupakan lawan yang cukup tangguh.
"Tidak mudah untuk memenangkan pertandingan dengan banyak gol, itu tidak mudah," ujar Milla usai laga.
Pelatih asal Spanyol ini merasa salut dengan dukungan penuh yang diberikan Bobotoh dilaga tersebut. Mereka tidak henti-hentinya memompa semangat para pemain sepanjang laga.
"Pertama-tama saya ingin memberi ucapan terima kasih atas dukungan dari Bobotoh yang selalu berada di belakang tim, menurut saya ini luar biasa dan selalu memberikan dukungan," ucapnya.
Secara permainan, Milla melihat timnya mampu menguasai permainan. Namun setelah tim lawan mencetak gol, para pemain Persib lebih banyak tertekan dan panik.
"Kami bisa menghasilkan banyak peluang dan menguasai jalannya pertandingan. Namun setelah ada gol yang bisa dicetak Bhayangkara, kami berada dalam masalah dan tim seolah banyak ketakutan, mereka panik," terangnya.
Kondisi ini menjadi catatan penting bagi Luis Milla. Dia mengaku akan melakukan pembenahan agar dipertandingan berikutnya kesalahan tersebut tidak terulang kembali.
"Menurut saya, ini harus dibenahi, kami harus mengontrol pertandingan saat sudah unggul 2-0, mengusai bola, menguasai permainan dan bermain dengan bagus. Tapi setelah terjadi gol, tim ada masalah dengan cara berpikirnya dan kami harus membenahi itu," ungkapnya.
Kemenangan atas The Guardian, kata Milla, akan menambah kepercayaan diri pemain untuk menghadapi laga berikutnya. Apalagi, pekan depan Persib akan bersua musuh beratnya Persija Jakarta.
"Saya rasa mereka memainkan pertandingan yang bagus tapi di menit-menit akhir kami banyak menderita. Seharusnya kami tidak boleh banyak menderita di pertandingan ini," terang pelatih berusia 57 tahun ini.