Liga 1 Tak Kunjung Jalan, Pemain Asing PSS Sleman Vakansi ke Bali
- Dok. PSS Sleman
VIVA Bola – Para pemain PSS Sleman diberikan masa libur selama sepekan mulai 11 hingga 17 November 2022. Selama masa libur ini ada sejumlah pemain yang memilih untuk pulang ke kampung halaman maupun berlibur bersama keluarga.
Gelandang asing PSS asal Lebanon, Jihad Ayoub memilih untuk memanfaatkannya dengan vakansi ke Bali. Jihad menyebut dirinya baru pertama kali datang ke Bali
"Saya pergi ke Bali selama tiga hari. Ini pertama kalinya saya ke pulau Bali dalam hidup saya. Menurut saya, ini adalah pengalaman yang luar biasa. Namun cuaca disini sangat panas dan mungkin itu yang menjadi kendala," ujar Jihad.
PSS Sleman tetap latihan meski Liga 1 belum jelas
- Twitter @PSSleman
Pemain bernomor punggung 6 di PSS ini menceritakan kesehariannya ketika berlibur Bali. Jihad membeberkan dirinya lebih banyak menghabiskan waktu untuk menikmati suasana pantai di Bali.
"Saya menghabiskan hari di pantai Seminyak untuk berenang dan menikmati pantai. Ada satu hari juga saya pergi ke Ubud untuk melihat pemandangan alamnya dan menurut saya hal itu sangatlah indah," ungkap Jihad.
Selama masa libur latihan, jajaran pelatih Super Elang Jawa tetap memberikan program latihan kepada pemain. Program inilah yang tetap dijalankan Jihad meskipun sedang berlibur.
Pemain PSS Sleman rayakan gol
- https://ligaindonesiabaru.com/
"Selain menjalani liburan, saya juga terus menjalankan program latihan yang diberikan jajaran pelatih kepada pemain. Program latihan yang diberikan seperti aktivasi, menjaga strength serta endurance pemain selama libur latihan," urai Jihad.
Meskipun tetap menjalani program latihan, pemain yang juga memiliki paspor Venezuela ini tetap menyambut baik adanya liburan.
"Menurut saya liburan ini penting karena banyak pemain yang ingin kembali ke kampung halamannya untuk bertemu dengan keluarga dan hal ini akan membawa aura positif kepada pemain saat kembali latihan," tutur Jihad.
"Semoga Liga 1 segera dimulai karena secara mental sulit untuk terus berlatih tanpa target. Namun latihan tetap harus dijalankan agar kami semua bisa menatap kompetisi lebih baik ke depannya," pungkas Jihad.