Korban Tragedi Kanjuruhan, Polri Tanggung Perawatan Medis Hingga Trauma Healing

VIVA Bola - Polri memastikan para korban Tragedi Kanjuruhan akan mendapatkan pelayanan medis hingga biaya pemulihan sampai sembuh total.

Hal tersebut disampaikan Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo yang memastikan seluruh korban Tragedi Kanjuruhan mendapatkan layanan medis secara maksimal hingga pemulihan trauma healing.

"Perintah Bapak Kapolri, agar pengobatan, pelayanan medis korban, hingga keluarga korban dilakukan dengan maksimal," ungkapan Dedi Prasetyo dilansir TVOneNews, Jumat 14 Oktober 2022.

Dedi memaparkan lebih lanjut ada sekitar 10 Rumah Sakit Bhayangkara di Polda Jatim serta tenaga medis dikerahkan untuk para korban Tragedi Kanjuruhan. Sementara Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memerintah agar tim medis Polda Jatim untuk tersus memberikan pelayanan kepada korban selamat.

Jadi tim-tim medis kami harus proaktif ya, sehingga dapat dipastikan para korban sempat dirawat di RS, maupun yang rawat jalan, dan yang mengalami trauma betul-betul pulih," katanya.

Dedi menjelaskan bahwa pemulihan dan kesembuhan para korban Tragedi Kanjuruhan baik luka ringan ataupun luka berat akan menjadi prioritas utamanya.

"Pelayanan nya juga ada yang jemput bola, door to door. Jadi pasien ini, semisal rawat jalan, ingin kontrol mata, buka jahitan, ganti perban, misalnya, itu tidak usah jauh-jauh menjangkau pelayanan medis," lanjutnya

Dedi juga akan memberikan kartu Bhayangkara Prioritas kepada korban Tragedi Kanjuruhan supaya bisa digunakan saat melakukan pemeriksaan lebih lanjut atau pun ada keluhan-keluhan mengenai kesehatan pasca tragedi tersebut.

"Rekan-rekan Polda Jatim dan jajarannya di Kediri, selain memberikan taliasih juga membagikan kartu Bhayangkara Prioritas. Kartu itu dapat digunakan keluarga korban tragedi Kanjuruhan saat ingin mengakses layanan kesehatan gratis di 10 RS Bhayangkara Polda Jatim," tutup Dedi Prasetyo.