Curacao Malah Bicara Piala Dunia 2026 Usai Terkapar di Indonesia

Pelatih Timnas Curacao, Remko Bicentini
Sumber :
  • VIVA/Riki Ilham Rafles

VIVA Bola – Timnas Indonesia sukses membuat Curacao pulang dengan kepala tertunduk. Dua kali Curacao terkapar oleh Indonesia, namun kondisi tersebut tak menyurutkan tujuannya untuk tampil di Piala Dunia 2026. 

Indonesia dua kali menghadapi Curacao di FIFA Matchday. Yang pertama berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada 24 September 2022. 

Duel tersebut berkesudahan dengan skor 3-2 untuk Indonesia. Selanjutnya di laga kedua digelar di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor. Indonesia kembali menang dengan skor 2-1. 

Di laga tersebut Curacao tampil dengan 10 pemain di menit ke-80 usai Juninho Bacuna diganjar kartu kuning kedua usai melakukan pelanggaran keras. 

Pelatih Curacao, Remko Bicentini mengungkapkan perasaannya. Usai sampai di negaranya, dia curhat soal hasil tersebut. 

Menurutnya dia tidak kaget dengan kekalahan dari Indonesia. Bicentini juga mengaku masih pede membawa Curacao ke Piala Dunia 2026.

"Kami sedang mengerjakan proses baru dan itu membutuhkan waktu. Saya tahu proses ini dari periode awal saya dari 2016 sebagai pelatih nasional Curaçao, di mana kami telah membangun tim yang bagus, dengan hasil yang bagus selama bertahun-tahun, ini lagi-lagi tujuan dengan penunjukan baru saya menuju Piala Dunia 2026," kata Bicentina dilansir Voetbalzone.

"Anda ingin menang dan kami selalu ingin menang, itulah yang Anda inginkan, termasuk dalam dua pertandingan terakhir melawan Indonesia," lanjut dia.