Tak Terima Tudingan 'Adu Kungfu', Persik Kembalikan Trofeo Ronaldinho

Persik Kediri juara Trofeo Ronaldinho
Sumber :
  • Tangkapan layar

VIVA Bola – Persik Kediri merasa tersinggung dengan pernyataan Chairman RANS Nusantara FC, Rudy Salim. Rudy Salim menyebut Persik bermain layaknya adu kungfu dalam Trofeo Ronaldinho.

Untuk diketahui Persik Kediri berhasil keluar sebagai juara laga eksibisi bertajuk Trofeo Ronaldinho. Hasil ini didapat setelah tim Macan Putih meraih dua kemenangan melawan RANS Nusantara dan Arema FC lewat adu penalti.

"Kemarin saya salah briefing, saya bilang kan ini fun game ternyata di sebelah bilangnya mungkin ini adu kungfu," kata Rudy kepada wartawan di Rans Prestige Sportainment, Senin 27 Juni 2022. 

"Salah paham, kayak serius banget kemarin seperti Liga Champions. Padahal kalah fun game mungkin bisa dioper, lihat keahlian Ronaldinho yang melegenda itu," lanjut dia.

Lewat pernyataan resmi di media sosial, Persik membantah tudingan Rudy. Mereka menyebut tetap bermain fair play.

"Pernyataan bahwa tim Persik Kediri bermain keras dan menjurus kasar yang dianalogikan 'adu kungfu' merupakan opini sepihak tanpa melihat statistik serta kejadian yang sebenarnya terlihat di lapangan hijau," bunyi pernyataan Persik.

Kapten Persik Kediri Arthur Irawan dan Ronaldinho

Photo :
  • instagram.com/arthurirawan

"Berdasarkan Match Summary yang dikeluarkan oleh wasit yang memimpin Trofeo Nusantara with Ronaldinho, Persik Kediri tidak mendapat kartu kuning ataupun kartu merah baik di laga pertama melawan RANS Nusantara serta di laga kedua saat bertemu tuan rumah Arema FC," lanjutnya.

Persik juga menjelaskan saat Ronaldinho bermain, ada pelanggaran sebanyak 12 kali. Persik hanya membuat empat pelanggaran, sedangkan delapan lainnya dilakukan RANS Nusantara.

"Sehingga berdasarkan data tersebut, pernyataan bahwa Persik Kediri bermain adu kungfu telah terbantahkan dengan sendirinya. Tim Macah Putih akan selalu mengedepankan sportifitas dan fair play saat turun bermain di kompetisi manapun termasuk juga turnamen pramusim serta pertandingan tidak resmi/persahabatan."

"Sepanjang pertandingan saat Ronaldinho turun bermain, para penggawa Persik Kediri juga memberikan penghormatan dan kesempatan bagi maestro sepakbola dunia tersebut menunjukkan skillnya tanpa mendapatkan tekanan sedikit pun. Namun, statistik juga menunjukkan bahwa suplai umpan ke Ronaldinho sangat minim. Ada dua momen di mana Ronaldinho berada dalam posisi yang bebas namun tidak diberikan umpan," bunyi pernyataan Persik.

Persik pun melampirkan match summary dalam duel melawan RANS dan Arema. Dan secara tegas mereka mengembalikan Trofeo Ronaldinho.

"Untuk itu, dengan tegas dan sadar kali kembalikan Trofeo Nusantara with Ronaldinho kepada pihak penyelenggara untuk digunakan dengan sebaik-baiknya," tegas Persik.